Sun. Apr 9th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Berita Lokal – Banjir Makin Meluas, Bojonegoro Siaga Dua

2 min read

Diperkirakan, Debit Bengawan Solo masih terus mengalami kenaikan hingga 2 hari mendatang apabila terus diguyur hujan. Statusnya saat ini siaga 2 dimana level berada di atas 14.70 peilschaal dPL. Suyoto selaku Bupati Bojonegoro pun menginstruksikan pada jajaran camat serta kepala SKPD agar siaga banjir. Pasalnya intensitas hujan diketahui semakin meningkat serta debit Bengawan Solo masih terus naik.

“Bencana ini adalah masalah serius, maka dari itu kami perlu mendorong masyarakat yang tinggal pada daerah rawan bencana untuk meningkatkan kewaspadaan. Tidak hanya itu, kepada petugas guna penanggulangan ketika bencana terjadi pun juga harus segera disiapkan,” imbau Suyoto yang juga akrab disapa Kang Yoto, pada wartawan saat ditemui dari kantornya, pada Selasa (9/2/2016).

Pihak Pemkab Bojonegoro pun berharap agar seluruh jajaran mengadakan koordinasi. Pasalnya, penanganan bencana tak mungkin dilaksanakan secara sendiri-sendiri, diperlukan kekompakan diantara instansi. Saat ini, tim Satlak Bencana BPBD Bojonegoro terus mendata serta membantu warga yang terdampak luapan banjir dari Sungai Bengawan Solo. Sejumlah peralatan diantaranya terpal serta karung juga terus didistribusikan pada wilayah yang tanggul diketaui rawan jebol, yaitu pada Kec Kanor serta Boureno.

Sedangkan personel Kodim 0813 serta Brimob kompi 3 Den C pun juga siaga demi membantu langsung di lokasi bencana. Wabup Bojonegoro didampingi Komandan Kodim 0813 pun juga sudah memantau ketinggian dari air Sungai Bengawan Solo juga melihat wilayah pemukiman warga yang ada di Banjarsari sebagai daerah terdampak banjir.

Pihak BPBD Kabupaten Bojonegoro juga melansir data bahwa banjir yang saat ini menggenangi wilayahnya juga semakin meluas. Sampai pukul 13.00 WIB, Selasa (9/2/2016) tadi, sejumlah 38 desa yang tersebar di 11 kecamatan tergenang banjir. Sejumlah 680 rumah tergenang, sementara 1 rusak berat. Sementara itu banjir juga merendam fasilitas umum antara lain 3.215 meter jalan desa dan 5.850 meter jalan lingkungan. Bahkan tambak jaring apung pada bendung gerak pun juga rusak hingga 1.500 ekor bibit nila, 400 bawal serta 500 gurami hanyut dibawa banjir.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *