Mon. Apr 10th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Berita Internasional – Sosialis Australia Tolak Larangan Berjilbab

2 min read

Diberitakan bahwa kebijakan terkait larangan dalam mengenakan jilbab oleh pihak Pemerintah Australia yang dipimpin oleh PM Tony Abott kian memicu munculnya protes. Pada kali ini dilaporkan penentangan malah ditunjukkan oleh kaum sosialis yang menghuni negeri Kanguru tersebut. Pada sebuah foto yang diabadikan oleh seorang kandidat PhD pada Murdoch University bernama Irwansyah Jemi, nampak kelompok sosialis asal dari Socialist Alliance melontarkan protes dengan cara membentangkan banner dan bertulis, “Ban The Bigots Not The Burka” yang berarti larang kaum fanatik, bukannya jilbabnya.

Aksi ini dilakukan pada Murray Street, Perth, di hari Sabtu (18/10/2014). Di lain pihak, WNI yang juga tinggal pada kota Perth, Iqbal Aji Daryono mengatakan bahwa landasan dari kelompok sosialis dalam melaksanakan protes ini sebab setiap rakyat berhak atas keadilan. “Maka dari itu jika ada sikap-sikap yang tidak adil dari negara (maupun masyarakat), terhadap siapa pun itu, mestinya dilawan. Sesederhana itu,” terangnya pada wartawan.

Selain itu, Iqbal juga sempat mengomentari terkait masalah kebebasan beragama yang ada di Indonesia yang mana belakangan ini menerima sorotan oleh berbagai pihak. “wah kapan ya kaum mayoritas yang ada di Indonesia bisa berramai-ramai melakukan aksi penentangan, saat terjadi suatu tekanan maupun kezaliman terhadap sebuah kelompok yang jadi minoritas?” tambahnya. Diketahui sebelumnya, adanya perdebatan terkait larangan berjilbab menyeruak usai beberapa politisi asal partai pemerintah yang mendesak adanya pelarangan pakaian berjenis burkha. Semenjak pedebatan ini kian memanas, maka kalangan wanita Muslim yang ada di sejumlah kota Australia pun menjadi korban aksi rasial.

Pada Melbourne contohnya, seorang wanita Muslim tercatat didorong keluar dari sebuah kereta yang masih belum berhenti secara penuh pada sebuah stasiun. Pada wilayah Brisbane, sebuah masjid komunitas Indonesia bahkan sempat dijadikan sasaran serangan vandalis. Terkait dengan adanya kebijakan berupa pelarangan tersebut, ratusan kaum perempuan Australia mengambil foto selfie dan memakai penutup kepala alias berjilbab sebagai wujud dukungan untuk kaum wanita Muslim serta kebebasan dalam beragama. Dan lebih uniknya adalah, kebanyakan dari selfie ini adalah foto wanita yang non-Muslim.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *