Berita Internasional – Ratusan Warga Suriah Tewas Oleh Bom Kembar ISIS
2 min read
Suriah kembali diguncang bom. Kali ini kota Homs dan Damaskus dihajar oleh serangkaian ledakan bom di hari Minggu (21/2). Korban tewas pun masih belum dapat dipastikan jumlahnya. Namun menurut beberapa kalangan, sedikitnya 100 orang lebih tewas oleh rangkaian inside ini. Siaran TV media lokal menayangkan mayat-mayat yang hangus dan tertimbun oleh puing-puing bangunan yang hancur berantakan. Kepulan asap juga memenuhi daerah itu sementara warga luka parah berjalan tiada arah.
Sejumlah 57 orang tewas ketika 2 mobil berisi bom meledak di tengah Kota Homs, seperti yang dilaporkan oleh kantor berita Suriah, SANA. Wilayah itu diketahui sebagai daerah yang dikuasai oleh kelompok simpatisan pemerintah Suriah. Militan ISIS pernah melakukan 3 serangan sebelumnya.
Talal al-Barazi, Gubernur Homs mengatakan bahwa 2 mobil yang penuh oleh bahan peledak mengarah ke dekat halte bus yang ada di pusat kota Homs tepatnya di Distrik Al-Zahraa. Stasiun TV Al Ikhbaria memberitakan bahwa serangan tersebut memang sengaja menargetkan kalangan pelajar serta pegawai negeri sipil yang akan berangkat sekolah maupun bekerja.
Al-Zahraa merupakan daerah yang dijaga oleh rezim Suriah. Daerah ini mayoritas dihuni suku Alawite yang merupakan suku bangsa Presiden Suriah, Bashar al-Assad. Pihak Syrian Observatory for Human Rights yang berpusat di London menyebut bahwa jumlah korban di wilayah ini mencapai 46 orang. Serta dari 100 orang mengalami luka-luka.
Di bagian selatan Damaskus, 3 pelaku bom bunuh diri juga meledakkan diri tepatnya di Distrik Sayyidah Zaynab. Seorang pengebom meledakkan diri mengunakan mobil. Dari wilayah ini, korban tewas diduga hingga 50 orang menurut laporan stasiun TV lokal. Sementara menurut info dari Syrian Observatory for Human Rights, jumlah korban tewas adalah 31 orang.
Pada dalam melalui melalui aplikasi pesan Telegram-nya, ISIS mengklaim bertanggung jawab atas serangan yang terjadi di Homs maupun Sayyidah. Dalam pernyataannya, ISIS juga menyebut bahwa 2 pelaku bom bunuh diri sengaja meledakkan dirinya pada Distrik Sayyidah Zaynab. Pelaku melakukan bom bunuh diri usai melakukan serangan bom mobil.
