Berita Internasional – Lebih 20 Militan Di Suriah Tewas Oleh Serangan AS Serta Arab

Ini merupakan pertama kalinya, pihak koalisi Amerika Serikat beserta sejumlah negara sekutu Arab melangsungkan serangan udara kepada keberadaan dari kelompok militan ISIS yang bercokol di Suriah. Serangan ini dilaporkan telah menewaskan hinga lebih dari 20 anggota militan ISIS. “Hingga lebih dari 20 orang anggota ISIS tewas pada serangan terhadap 2 posisi dari organisasi itu pada provinsi Raqa. Serangan itu benar-benar telah menghancurkan 2 posisi itu juga kendaraan yang sedang diparkir di lokasi,” demikianlah seperti yang disampaikan oleh kelompok pemantau HAM di Suriah, Syrian Observatory for Human Rights dan dilansir oleh kantor berita AFP, pada Selasa (23/9/2014).

Selain pada kawasan Raqa, serangan udara dari AS serta sejumlah negara Arab di Selasa dini hari juga dilangsungkan pada provinsi Deir Ezzor, di Suriah bagian timur. Menurut pengamatan Observatory, sebagian besar dari target yang telah dihujani bom oleh koalisi internasional anti-ISIS ini ada pada kota Albu Kamal, Deir Ezzor, berlokasi dekat dengan perbatasan Irak. “Koalisi telah melangsungkan 22 serangan udara serta rudal kepada kota Albu Kamal,” seperti yang telah disampaikan oleh Observatory yang berpusat di London, Inggris. Diketahui bahwa organisasi HAM di Suriah tersebut mendasarkan laporannya kepada jaringan aktivis serta dokter yang beroperasi di Suriah.

Sebelumnya diberitakan bahwa media AS melaporkan negara Arab seperti Yordania, Bahrain, Yordania, Qatar, Arab Saudi serta Uni Emirat Arab turut serta pada serangan udara Suriah itu. Selain itu, juru bicara Laksmana John Kirby juga mengatakan bahwa pesawat tempur serta pesawat pembom dan rudal Tomahawk dipakai pada serangan tersebut. Serangan itu telah diantisipasi menjadi wujud pernyataan Presiden Obama guna “melemahkan serta menghancurkan” militan yang sudah merebut sejumlah wilayah Suriah serta Irak.

Tercatat bahwa AS sudah melakukan hingga 190 serangan udara pada wilayah Irak semenjak Agustus. Di hari Senin kemarin, Laksmana Kirby juga sempat mengkonfirmasi bahwa “militer AS bersama kekuatan dari negara-negara mitranya” akan melaksanakan tindakan militer pada wilayah Suriah namun tak memberi keterangan secara rinci