Mon. Apr 10th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Berita Internasional – Krisis Ukraina, Tidak Ada Solusi Militer

2 min read

Diberitakan bahwa Sekretaris Jenderal PBB, Ban Ki Moon telah memperingatkan kepada sejumlah negara Barat bahwa tak ada solusi militer untuk situasi krisis yang terjadi pada Ukraina. Hal tersebut dinyatakannya di kala NATO sedang bersiap untuk lancarkan aksi pada kawasan Ukraina di bagian timur. Pada kesempatan itu, Sekjen Ban mengungkapkan kekhawatirannya atas perkembangan situasi pada Ukraina serta ingin menghindari kian parahnya kondisi negara Eropa timur itu. Sekjen Ban juga menyebut bahwa situasi Ukraina amat kacau lagi berbahaya. Seperti yang diketahui bersama bahwa tingkat ketegangan pada kawasan itu kian meningkat akhir-akhir ini.

“Ini mempunyai dampak regional juga secara global,” kata Sekjen Ban pada wartawan saat kunjungannya di Selandia Baru, sesuai yang dilansir oleh AFP, pada Selasa (2/9/2014). “Inilah mengapa saya meminta agar otoritas Ukraina serta Rusia, dan otoritas tertinggi, guna segera menanggapi isu tersebut lalu duduk bersama demi menyelesaikannya masalah secara damai lewat jalan dialog,” lanjutnya. Sekjen Ban juga mengakui bahwa ia menyadari sejumlah negara Barat merasa khawatir atas keberadaan kelompok separatis pro-Rusia ini, yang konon didukung oleh pihak Rusia, alaupun dugaan itu sudah berulang kali dibantah.

“Saya mengetahui Uni Eropa, Amerika serta sebagian besar dari negara Barat sedang membahas dengan amat serius diantara kalangan mereka sendiri terkait bagaimana guna menangani masalah ini,” terangnya. “Hal penting untuk saat ini adalah mereka harusnya tahu bahwa tak akan ada solusi militer terkait situasi ini. Harusnya dilakukan dialog politik untuk terwujudnya sebuah solusi politik, dengan lebih berkelanjutan lagi,” terang Sekjen Ban.

NATO juga bersiap untuk mengadakan pertemuan pada Wales pekan ini demi membahas operasi militer pada wilayah Ukraina timur usai melihat adanya tindakan intervensi pihak Rusia. Anders Fogh Rasmussen, Komandan NATO pun sempat menyebut bahwa pertemuan tersebut justru akan memicu adanya respons cepat dari NATO dimana dalam hal ini adalah secara militer serta akan menjadi dasar untuk melakukan pengerahan hingga ratusan ribu pasukan militer NATO pada beberapa hari ke depan pada sejumlah wilayah strategis.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *