Mon. Apr 10th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Berita Internasional – China Ingin Damaikan AS dan Korut

2 min read

China ingin mendorong kepada Amerika Serikat (AS) serta Korea Utara (Korut) agar bersedia untuk membuka jalur dialog langsung. Kedua pihak diminta China agar duduk bersama guna membahas persoalan diantara mereka serta menemukan solusinya. Ketegangan pada kawasan Semenanjung Korea kian meningkat pasca peluncuran roket Korut pembawa satelit pemantau Bumi. Namun tak hanya negara Barat dan Korea Selatan atau Jepang saja yang dibuat geram, pihak China yang juga sekutu Korut pun turut berang atas peluncuran roket tersebut.

Tetapi di sisi lain, pemerintah China juga khawatir atas rencana AS beserta sekutunya, Korsel guna mengerahkan unit pertahanan rudal canggih AS di daerah Korsel guna mengantisipasi serangan roket Korut. China mengatakan bahwa rencana AS serta Korsel ini justru berpotensi lebih membahayakan keamanan wilayah mereka sendiri. “Fokus dari isu nuklir Semenanjung Korea ialah diantara Amerika Serikat dan Korea Utara,” kata juru bicara Kemenlu China, Hong Lei, pada media lokal yang lalu dilansir oleh Reuters, pada Senin (15/2/2016). “Kami ingin mendorong kepada Amerika Serikat serta Korea Utara agar duduk bersama lalu menjalin komunikasi juga perundingan, demi menyelesaikan kekhawatiran masing-masing hingga akhirnya mencapai tujuan yang ingin diraih semuanya,” lanjutnya.

Tanggal 7 Februari 2016 yang lalu, Korut nekat meluncurkan roket jarak jauh yang mereka akui sebagai pembawa satelit. Aksi Korut yang dilaksanakan selang berapa minggu usai negara tersebut melakukan uji coba bom nuklir tersebut juga mendapat kecaman internasional. Walau Korut menyatakan bahwa peluncuran tersebut bertujuan damai, tetapi Korsel serta AS menyebutnya melanggar resolusi Dewan Keamanan PBB sebab memanfaatkan teknologi rudal balistik yang memang dilarang dalam resolusi tersebut.

Sebelumnya, aksi uji coba bom nuklir yang dilangsungkan Korut pada bulan lalu juga sudah dilarang dalam resolusi PBB. China yang awalnya merupakan sekutu diplomatik paling dekat dengan Korut, menjadi frustrasi atas kelakuan negara komunis itu. Pada editorialnya di hari Senin (15/2), China Daily, surat kabar China berbahasa Inggris mengatakan bahwa sanksi baru PBB bagi Korut ‘sangat menggigit’.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *