Berita Internasioal Terhangat – Jutaan Asteroid Ancam Bumi

Kalangan ahli astronomi, fisikawan, serta ilmuwan telah menyeru supaya dunia tidak mengabaikan serta tak lupa atas potensi serangan sejumlah satu juta asteroid yang datang dari luar angkasa. “Kita tak siap guna mencegah datangnya asteroid mematikan yang akan menghantam bumi” kata Brian Cox, Fisikawan yang seperti dilansir Mirror. Selain itu, hingga seratus nama kondang, termasuk diantaranya adalah astronot, astronomer royal sampai dengan gitaris rock Brian May, sudah menyerukan akan peningkatan sejumlah 100 kali lipat serangan asteroid kepada bumi. Disana ada satu juta asteroid pada tata surya yang mempunyai potensi guna menyerang bumi, namun hanya ada 10.000 yang sudah ditemukan lintasannya.

Para ahli pun meminta supaya tanggal  30 Juni ditetapkan menjadi Hari Asteroid. Adanya hal ini adalah demi selalu mengingatkan kepada manusia dan terus mempromosikan akan adanya upaya-upaya demi mencegah dampak dari serangan asteroid. Di tanggal tersebut pada tahun 1908 silam, ada sekitar 1.287 kilometer persegi  kawasan hutan yang ada di Tunguska, Siberia, telah hancur  lantaran serangan asteroid. Kalngan ilmuwan pun percaya, apabila hal serupa kembali terjadi maka dapat menghapus seluruh isi kota.

Para ahli kemudian menyatakan bahwa peristiwa yang telah terjadi di wilayah Tunguska ini adalah masih kurang dari 1 persen pada ukuran yang pada umumnya dimiliki oleh asteroid. Tak seorang pun yang bisa mengetahui kapankah yang lebih besar berikutnya segera datang dan menghantam bumi. “Orang-orang pada masa dahulu telah memahami bahwa langit serta gerakan tubuh astronomi akan mempengaruhi adanya kehidupan bumi, namun tidak sesuai dengan cara yang telah mereka bayangkan. Dan inilah sebabnya kenapa kita perlu membuat misi guna menemukan asteroid, sebelum asteroid yang menemukan kita,” kata Astronomer Royal yaitu Lord Martin Rees.

Ed Lu, seorang astronot yang sudah 3 kali ke luar angkasa juga menjelaskan persoalan dunia kini masih belum mempunyai data yang akurat terkait lintasan asteroid demi memberikan peringatan dini. “Kami mempunyai teknologi guna membelokkan asteroid yang berbahaya dengan impactors kinetik serta traktor gravitasi namun hanya bila kita mempunyai peringatan awal terkait lintasan mereka. Kini kita harus sepakat bahwa ini adlah satu-satunya kejadian bencana alam yang dapat kita ketahui bagaimana cara mencegahnya,”  kata Ed Lu dan dilansir oleh Mirror.