Anak Berumur 14 Tahun Dilecehkan Di Rumah Dinas Wabup Langkat
2 min read
Satu buah rekaman video ZS (33) melaksanakan pelecehan seksual pada anak di bawah usia yang dilakukan di rumah dinas Wakil Bupati Langkat tersebar. Korban dengan inisial DF (14), pelajar SMP ini disodomi serta direkam oleh tersangka. setelah itu video itu dipakai tersangka buat mengancam korban.
Insiden ini berawal waktu aktivitas Dunia Melayu Dunia Islam atau DMDI di Pendopo Jentera Malay, yang terletak disekitar area Rumah dinas Bupati Langkat. Acara itu digelar pada akhir November 2023 kemarin.
Waktu itu tersangka mengajak korban buat turut hadir serta bermalam di rumah dinas Wakil Bupati Langkat. Keterangan yang didapat tersangka adalah salah satu panitia penyelenggara acara. Hal ini dikatakan oleh ibu korban dengan inisial H waktu ditemui media di rumahnya yang berada di Kecamatan Stabat.
“Anak saya diajak ZS (tersangka) buat nginap di Rumah Dinas Wakil Bupati Langkat. Sebelum keluar pun, anak saya ini sempat berpamitan sama saya. pengakuan anak saya, sesampainya di rumah dinas, anak saya juga mandi buat membersihkan diri. Tanpa diketahui, ZS rupanya merekam anak saya yang lagi mandi,” kata ibu korban.
Kata ibu korban, video yang direkaman itu setelah itu ditunjukkan ZS pada korban. Siapa kira video tersebut dijadikan ZS buat mengancam korban. Dia mengancam bakal menyebarkan video, bila korban tidak mau melayani nafsu bejat tersangka.
“Anak saya dipaksa buat menghisap kemaluannya. bila anak saya tak mau, dirinya (ZS) ngancam bakal menyebarkan video anak saya lagi mandi,” jelasnya.
Tidak cuma itu, ZS juga merekam waktu korban dipaksa melaksanakan pelecehan seksual itu. Serta rekaman itu juga dijadikan tersangka selaku senjata buat kembali mengancam korban, supaya tidak menceritakan insiden itu pada siapa pun termasuk orangtua korban.
Mirisnya lagi, DF tidak satu-satu korban atas kelakuan bejat yang dilaksanakan oleh ZS. SR korban lainnya rupanya telah tiga kali dilecehkan tersangka semenjak Februari hingga November 2023. Keduanya sama-sama dilecehkan tersangka bejat di tempat yang sama yakni, rumah dinas Wakil Bupati Langkat.
