Sat. Apr 8th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Misteri – Orichalcum, Logam Ajaib Atlantis

2 min read

Sebuah puing dari kapal kuno pada masa 2.600 tahun silam ditemukan pada wilayah perairan Sisilia, Italia, 300 meter jaraknya dari pelabuhan Gela. Kuat dugaan pada masa lalu, kapal tersebut karam sebelum tiba di tujuan oleh terjangan badai. Dalam bahtera yang diperkirakan berangkat dari Asia Kecil (Anatolia) tersebut, didapati ada 39 logam batangan campuran yang berwarna kemerahan. Belum diketahui secara pasti, tetapi dari segi warnanya, benda tersebut diduga adalah metal ‘ajaib’ yang berhubungan dengan mitos Atlantis yang telah Hilang, yaitu logam orichalcum.

Orichalcum sendiri disebutmemiliki peran menjadi satu dari faktor yang menjadikan peradaban Atlantis terlalu maju pada masanya. “Kita mengetahui tentang orichalcum ini dari naskah kuno serta beberapa objek ornamental,” terang Sebastiano Tusa, asal Sea Office Sisilia pada Discovery News. “Akan tetapi, sebenarnya ia tidak pernah ditemukan,” lanjut dia seperti yang dikutip News.com.au, hari Senin (9/2/2015). Atau bisa dikatakan bahwa logam tersebut masih menjadi misteri.

Terlepas dari mitos tentang  ajaibnya logam tersebut, juga terkait legenda dari Atlantis, orichalcum ini sudah lama menjadi biang perdebatan pada kalangan arkeolog. Tusa tidak berani memastikan bahwa benar logam orichalcum lah yang ditemukan dalam kapal tersebut. Ia hanya mengatakan bahwa analisis secara lebih lanjut amat diperlukan. Terlebih lagi, kapal itu juga belum bisa diekskavasi maksimal. Sementara itu, nama orichalcum sendiri diambil dari Bahasa Yunani, oreikhalkos dimana secara harfiah artinya adalah ‘gunung tembaga’ ataupun ‘gunungan tembaga’.

Orichalcum ini pertama kali disebutkan oleh Hesiod di Abad ke-7 sebelum masehi. Logam tersebut juga berada pada himne Homeric dan didedikasikan khusus bagi Dewi  Aphrodite. Sedangkan pada Bahasa Romawi dinamakan ‘aurichalcum’ yang artinya adalah tembaga emas. Pada tulisan Cicero, logam yang dinamakan orichalcum ini memiliki penampakan yang mirip dengan emas, tetapi nilainya masih lebih rendah. Analisis dari pancaran radiasi sinar-X di Italia berhasil mengindikasikan bahwa logam yang berada di dalam kapal merupakan campuran seng (15-20 persen), arang serta tembaga (75-80 persen). Dilaporkan pula akan adanya jejak nikel, timah, serta besi.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *