2 Geng Motor Di Tangerang Terlibat Tawuran Dan Menyiarkan Secara Langsung Di Medsos

Dua gerombolan motor dengan membawa senjata tajam terlibat tawuran yang berlangsung di Kecamatan Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang, Banten. Tawuran tersebut juga disiarkan secara langsung di media sosial itu membikin masyarakat yang bermukim di tempat kejadian gelisah.

Pada video yang heboh di medsos tampak ketika dua kelompok remaja yang diperkirakan geng motor ini terlibat tawuran di area Puri Jaya, Kecamatan Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang, Banten pada Minggu, 27 Agustus 2023 dini hari.

Dua kelompok remaja yang sebelumnya telah janjian via medsos ini terlibat saling kejar memakai sepeda motor. tak cuma itu, beberapa dari kelompok remaja ini pun saling serang memakai senjata tajam.

Tawuran yang dibuat di tengah jalan raya ini pun sempat membikin pengemudi roda dua serta roda empat yang berjalan serta masyarakat yang bermukim di tempat kejadian jadi gelisah sebab takut jadi sasaran.

Masyarakat yang bermukim di tempat kejadian, Fina menjelaskan, tawuran yang berlangsung pada jam 04.00 WIB ini melibatkan puluhan remaja. Mereka membawa bermacam tipe senjata tajam seperti celurit dengan ukuran yang besar.

“Banyakan sih, satu motornya dapat tiga orang terkadang 10 motor hingga 11 motor mereka. Mereka bawa parang, celurit kemudian gir yang diikat tali,” ucapnya.

Fina mengatakan, tawuran dua kelompok remaja dengan sajam yang diperkirakan geng motor ini telah kerap berlangsung di wilayahnya. pada satu minggu, tawuran dapat berlangsung sebanyak dua kali terlebih pada Sabtu serta Minggu malam hari.

“Takut sebab mereka lewatnya di depan rumah saya, cemas jadi target. Mereka itu sudah kerap tawuran, pokoknya dalam sepekan itu dapat dua hingga tiga kali tawuran. bila dibubarkan mereka menyerang memakai petasan,” ujarnya.

Tak cuma Fina, kondisi senada pun dikatakan Nengsih penjual minuman. dia mengatakan takut serta terus dihantui rasa khawatir ketika tengah mempersiapkan dagangannya pada dini hari sebab maraknya tawuran.

“Gelisah sekali, ketakutan pula, bila terus demikian ini saya tak nyaman tidur juga. keluar pun takut, saya kan terkadang keluar dini hari buat membeli kekurangan dagangan ke toko untuk dagang pagi,” jelasnya.

Nengsih ingin, aparat kepolisian bisa mengintensifkan patroli di kawasannya yang kerap berlangsung tawuran supaya penduduk terlebih para pedagang dapat dengan tenang berkegiatan pada dini hari.