Polisi Tengah Memburu Tersangka Penusukan Pasutri Di Tebet

Polsek Tebet melaksanakan perburuan pada tersangka penusukan pada pasutri di Kebon Baru, Tebet, Jakarta Selatan yang menyebabkan sang suami meninggal dunia. pihak berwajib sudah mendapatkan alat bukti berwujud senjata tajam serta tengah menyelidiki rekaman kamera pengawas CCTV buat mencari jejak tersangka.

Tersangka pembunuhan pada Mat Yusuf, yang merupakan salah satu masyarakat di Jalan (J) Gang Perintis, RT 10, RW 10, Kebon Baru, Tebet, masih jadi target perburuan anggota kepolisian. tersangka melarikan diri segera sesudah melaksanakan pembunuhan serta membuang pisau yang dipakai dalam aksinya.

Sekarang ini, mayat korban atas nama Mat Yusuf, masih ada di Rumah Sakit Polri Kramatjati, sedangkan istri korban atas nama Haryanti, yang mendapati luka tusukan senjata tajam, masih menjalani perawatan medis.

Kompol Jamalinus LP Nababan yang merupakan Kapolsek Tebet, mengatakan kalau pihaknya tengah melaksanakan pencarian pada tersangka di sejumlah tempat yang dicurigai. tidak cuma itu, polisi sudah meminta informasi dari dua orang saksi serta mengamankan satu buah pisau punya tersangka yang berlumuran darah. Rekaman dari CCTV pun tengah dianalisis buat melacak pergerakan tersangka sesudah melaksanakan pembunuhan.

Polsek Tebet juga menanti kepulihan istri korban supaya dapat dimintai informasi buat menguak motif di balik pembunuhan ini. “Kita telah mengambil langkah-langkah khusus. sampai hari ini, telah menyelidiki sejumlah saksi yang menyaksikan di lokasi kejadian serta sudah mengamankan sebilah pisau,” ucapnya.

Sebelumnya, pasutri, Mat Yusuf dan Haryanti, dijumpai dalam kondisi berlumuran darah di dalam kediaman mereka. sang suami tewas, sedangkan sang istri mendapati keadaan kritis sesudah dibacok oleh satu orang laki-laki yang berinisial E, yang disinyalir tersangkut dengan utang piutang.

Ketua RT setempat menyampaikan kalau peristiwa ini berasal saat tersangka yang diperkirakan atas nama Edy merasa marah lantaran ditagih utang oleh korban Hariyanti. Tanpa sanggup meredam amarahnya sesudah pulang dari bekerja, tersangka yang rupanya adalah tetangga korban mengunci pintu rumah korban serta melaksanakan penusukan. sesudah menusuk korban di bagian leher, tersangka langsung kabur.