Unik Aneh – Petir Iringi Mundurnya Paus Benediktus XVI
2 min read
Kejadian ini mungkin bukan baru terjadi, tapi mungkin beberapa diantara Anda tak mengetahui kejadian yang bisa membuat bulu kuduk merinding. Pemeluk Katolik seluruh dunia dikejutkan 2 tahun silam, tepatnya 28 Februari 2013 lalu, saat Paus Benediktus XVI secara resmi mengundurkan diri sebagai petinggi Takhta Suci Vatikan. Dimuat dari BBC, alasan beliau adalah sudah terlalu tua guna jadi pemimpin Umat Katolik. Memang usianya sudah sepuh yaitu 85 tahun. Makadari itu, ia merasa pun tidak sanggup lagi untuk menjalankan tugasnya dengan sempurna.
Sosok mantan Kardinal yang bernama Joseph Alois Ratzinger tersebut sebelumnya diangkat sebagai Paus Benediktus XVI 2005 silam, usai wafatnya Paus Yohanes Paulus II, ia pun menjadi Paus pada usianya 78 tahun, satu dari Paus tertua yang pernah terpilih selama sejarah. Kemunduran Paus yang ke-265 tersebut merupakan yang keempat kalinya pada sejarah Vatikan, untuk yang terakhir terjadi pada tahun 1415. Sedangkan pada masa modern, ini merupakan yang pertama kalinya.
Saat itu, ia sedang memimpin umat di antara badai yang sedang menerjang kawasan Vatikan, sehubungan dengan skandal pelecehan seksual pada anak-anak oleh oknum pastur. “Usai berulang kali pastikan nurani saya di hadapan Tuhan, kekuatan saya.. pada usia yang selanjut ini.. tidak lagi sesuai guna menjalankan pelayanan Santo Petrus,” bunyi pernyataannya Paus pada saat itu. “Terlebih pada dunia saat ini, yang mana perubahan cepat sekali terjadi, serta banyaknya pertanyaan yang mengguncang akan relevansi iman, untuk memimpin serta menyebarkan Injil, dibutuhkan kekuatan baik itu pikiran ataupun fisik. Kekuatan yang beberapa bulan terakhir ini, sudah memburuk pada diri saya. Saya pun harus akui ketidakmampuan dalam memenuhi pelayanan yang sudah dipercayakan.”
Tahta Suci Vatikan pun antas umumkan bahwa Paus Benediktus XVI resmi mengundurkan diri, menggunakan Bahasa Latin dalam pertemuan pada Vatikan, 11 Februari 2013 silam. Entah hanya fenomena biasa, ataukah “pertanda dari langit”, pada hari yang sama saat Paus Benediktus XVI menyatakan akan mundur itu, sebuah kilat menyambar bagian kubah basilika pada Santo Petrus. Selang hanya berapa jam saja.
