Sun. Apr 9th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Unik Aneh – Gara-gara Pikun, 388 Warga Jepang Meninggal

2 min read

Sejumlah 388 orang lansia Jepang dilaporkan meninggal sebab menderita pikun (dementia) yang menyebabkan lupa dan tak tahu arah pulang ke rumah, tidak dapat hidup serta meninggal terlantar. Laporan kehilangan pun cukup banyak sebab penyakit tersebut. Tercatat setidaknya 10.322 orang lansia menghilang dalam tahun 2013. Demikianlah data dari kepolisian Jepang baru-baru ini yang diungkap pada masyarakat.

Penyakit dementia merupakan penyakit yang mengakibatkan kerusakan fungsi di bagian otak manusia yang menyebabkan kita menjadi kehilangan memori, juga kehilangan daya pikir untuk bicara dan bahkan melupakan bahasa ibu sendiri, tidak dapat menilai juga tak dapat lagi bertingkah laku normal seperti manusia pada umumnya.

Pada tahun lalu ada 10.322 orng lansia (meningkat 715 orang dibanding 2012) diketahui dementia yang hilang yang memaksa pihak polisi mencari di berbagai tempat dengan sebagian besar pada akhirnya berhasil diketemukan. Meski begitu diantara 2012 hingga April 2013 tercatat ada 258 orang hilang yang masih belum ditemukan. Dalam laporan dari Kepolisian Nasional Jepang (NPA) tercatat 10.180 hilang pada tahun lalu sudah termasuk 92 yang hilang pada tahun 2012 serta termasuk pula 388 orang yang dilaporkan meninggal oleh dementia ini.

Dari total 10.180 lansia hilang ini, 6,443 (63,3 persen) berhasil ditemukan dengan pencarian susah payah dari kepolisian Jepang. Kemudian 3.506 (34,4 persen) diketemukan usai 2 sampai 7 hari waktu pencarian. Sedangkan 32 ditemukan usai dua tahun lebih mencari. NPA pun sempat memerintahkan pada semua polisi daerah untuk memanfaatkan database orang hilang tersebut dalam data base kriminal supaya pencarian makin aktif lagi.

Upaya untuk mempercepat pencarian ini ditingkatkan usai tanpa diduga polisi mendapati sosok lansia dari Tokyo, yang tinggal pada rumah jompo Tatebayashi, di perfektur Gunma, saat muncul pada acara TV Jepang. Usai ditelusuri, lansia tersebut termasuk dalam daftar pencarian. Otoritas Tatebayashi pun mengetahui nama keluarga dari wanita lansia itu namun tidak tahu ia tengah dicari polisi sebab polisi tak memberi informasi tentang lansia hilang pada pihak pemda.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *