Tersangka Pelecehan Payudara Di Godean Sleman Melancarkan Aksinya Lebih Dari Sekali
2 min read
Tersangka pelecehan payudara yang berlangsung di Godean, Gamping, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) tidak cuma sekali menjalankan aksinya.
Dari penyelidikan polisi, tersangka pelecehan payudara yaitu Taufik Soleh disebut melaksanakan aksinya lebih dari dua tempat serta melaksanakan aksinya dengan secara random ataupun acak.
“Sasaran random. bila yang di kawasan Gamping sekarang ini dari hasil pengembangan dari penyidik kemarin dua tempat, tetapi dari keterangan korban bukan cuma itu aja, ” ucap Kompol Surahman yang merupakan Kapolsek Gamping.
Surahman meminta pada korban lainnya buat lekas melapor ke pihak berwajib sebab dari penyelidikan, tersangka tak cuma melakukan aksinya di Gamping. “Silakan pada masyarakat tak ada salahnya bikin laporan. Ini tersangka bukan cuma di Gamping, di Gamping juga ada dua, hasil pengembangan terdapat di TKP lain di area Sleman,” katanya.
Menurutnya, tersangka Taufik melakukan aksinya sejak kerja di Yogyakarta kurang lebih 7 bulan, akan tetapi keadaan ini masih dibutuhkan penyelidikan lebih lanjut kepada pengakuan tersangka ini.
“Semenjak kerja di Yogya, 7 bulan di Yogya. ya tindakan kapan mesti pengembangan, iya menurut pengakuan tersangka beberapa kali, ” ucapnya.
Kata Surahman, dari penyelidikan, tersangka dalam kondisi sadar saat melaksanakan pelecehan payudara di beberapa tempat ini. “Hasil penyelidikan kemarin keadaan sadar. Kita belum dapat menjelaskan stres tetapi kita bakal melaksanakan pemeriksaan psikologi pada tersangka, ” ucap dirinya.
Atas kelakuannya, Taufik Soleh dijerat dengan Pasal 289 dengan ancaman penjara selama 12 tahun.
Sedangkan, tersangka pelecehan payudara Taufik Soleh mengatakan menjalankan pelecehan satu kali. “Cuma sekali, sebab saya diputus cewek (motif) ” ucapnya dengan menangis.
Sebelumnya, kejadian yang disinyalir pelecehan payudara diupload di media sosial. pada unggahan itu terlihat terdapat satu orang laki-laki yang sukses diamankan. Kejadian diduga pelecehan payudara ini berlangsung di Jalan Godean, pada Senin, 4 September 2023 pagi.
