Teknologi – Google Umumkan Sistem Operasi Android Terbaru

Google mengadakan konferensi pengembang aplikasi bertajuk Google I/O 2016 berlokasi di Mountain View, California, Amerika Serikat. Dalam agenda ini, mereka mengumumkan sistem operasi terbaru bagi perangkat mobile serta perangkat lain yang dapat dipakai pada tubuh manusia atau wearable device. Yang tak kalah menarik dalam Google I/O kali ini adalah kehadiran sistem operasi terbaru Android N.

Sebenarnya sistem operasi ini sudah diuji oleh kalangan pengembang aplikasi dari bulan Maret 2016 yang lalu dan kemungkinan besar segera dirilis resmi di kuartal ketiga tahun 2016. Mengutip dari bermacam sumber, berikut ini sejumlah fitur terbaru pada Android N.

Kemampuan Multitasking

Sejumlah tester melaporkan bahwa fitur multitasking pada Android N yang diusung oleh Google kali ini tak terlalu istimewa, pasalnya fitur bawaan yang disematkan oleh vendor ponsel juga sudah ada. Misalnya ada beberapa pengguna yang dapat beralih dari aplikasi satu ke aplikasi lainnya cukup dengan mengetuk tombol home 2 kali atau sekedar menahan tombol itu. Aplikasi yang telah dibuka pun akan ditampilkan secara berurutan. Selain itu, Google juga menghadirkan tombol ‘close all’ pada recent.

Ada pula fitur multi-screen, yang menjadikan para pengguna Android N dapat membuka aplikasi tanpa perlu menutup aplikasi lain. Contoh, ketika memutar klip YouTube sekaligus membuka aplikasi lain, video tetap berjalan dan ditampilkan pada bagian layar lain sementara aplikasi lainnya juga ditampilkan pada layar.

Tema Keyboard

Mungkin ada sebagian oorang yang merasa bosan dengan warna keyboard yang hanya begitu melulu. Google pun akan memberi pilihan bagi penggunanya agar dapat mengganti warna, tema, font bahkan dapat memasukan foto untuk gambar latar keyboard mereka.

Performa

Android N disebut menggunakan grafis API baru yang bernama Vulkan. Teknologi ini sudah ada pada PC spek gaming dan akan sangat menyokong performa visual yang jauh lebih baik pada ponsel maupun tablet. Sistem operasi N juga sempat dijanjikan oleh Google mendapat peningkatan dari segi daya tahan baterai yang menjadikan ponsel lebih hemat daya sekaligus 75 persen pengisian lebih cepat.