Seorang Balita Tewas Setelah Dipukuli dan Digantung Dalam Karung Oleh Ayah Tirinya

Seorang Balita Tewas Setelah Dipukuli dan Digantung Dalam Karung Oleh Ayah Tirinya – Sering dianiaya ayah tiri, seorang bocah, Muhammad Ibrahim Ramadan Alias Akil (2) ditemukan tewas. Gara-gara kesal dengan tingkah laku si anak, pelaku, Riki Ramadhan Sitepu (30) tega memukulinya dan memasukkannya ke dalam karung.

Kasat Reskrim Polres Langkat AKP Teuku Fathir Mustafa, Kamis (5/9/2019) mengatakan penganiayaan sadis itu terjadi pada Senin (19/8/2019) hingga Minggu (25/8/2019). Pelaku memukuli Akil pada bagian kaki, tangan, hingga bahu. Slain itu, pelaku juga menyundutkan rokok pada tangan, telinga, dan bahu korban.

Tak berhenti sampai disitu, pelaku juga memasukkan Akil ke dalam karung goni lalu digantung di luar rumah.

Fathir mengatakan Akil akhirnya meninggal pada Selasa (27/8/2019), sekitar pukul 17.00 WIB. Kemudian pelaku menguburkan Akil di bawah lereng bukit dengan kedalaman sekitar 50 meter sekitar pukul 18.00 WIB.

Kapolsek Salapian AKP Junaidi menambahkan, usai melakukan pembunuhan itu, pelaku kepada tetangga mengaku bahwa Akil dititipkan ke rumah neneknya. Tetangga merasa heran karena Akil tidak kelihatan selama 5 hari.

Setelah dicek ke rumah neneknya, ternyata korban tidak ada disana. Mengetahui hal itu, kemudian melapor ke Babinsa Koramil Salapian dan personel Polsek Salapian.

Kemudian Rabu (4/9/2019) malam, petugas pun melakuka pencarian di sekitar tempat tinggal korban. Petugas pun menemukan sendal korban di lereng perbukitan. Saat itu warga juga mencium bau menyengat. Dan setelah dicek, ternyata bau menyengat itu berasal dari jasad korban yang dikubur kedua orang tuanya di bawah lereng bukit.