Satpol PP Surabaya Meringkus 6 Remaja Yang Akan Tawuran Dan Bawa Sajam
2 min read
Satpol PP Surabaya meringkus enam remaja yang diperkirakan akan melaksanakan aksi tawuran dan membawa senjata tajam atau sajam, di Jalan Embong Malang, Tegalsari, pada Senin, 8 Januari 2024.
personel tim Alugoro Satpol PP Surabaya, Yonas menjelaskan, penangkapan itu bermula saat adanya informasi warga ke Command Center 112, mengenai adanya tawuran antar pemuda. “Kita sempat tanyakan pada teman-teman ojek online yang terletak di Jalan Embong Malang buat memastikan apakah ada tawuran,” ucap Yonas.
Anggota ujungnya memperoleh lokasi bersembunyinya pelaku tawuran tersebut di lantai 2 bangunan Go Skate Surabaya. kemudian, keterangan itu langsung dilanjutkan ke aparat kepolisian. “Kami langsung bekerja sama dengan jajaran samping, dengan cepat kami menuju ke tempat buat menyisir para remaja tawuran tersebut, ” katanya.
Yonas menjelaskan, tidak cuma membekuk para tersangka tawuran, aparat gabungan juga mendapatkan enam senjata tajam (sajam) berwujud pedang, yang dibawa oleh beberapa remaja tersebut.
“Saat di tempat (Go Skate) kami menemukan sajam berwujud samurai, serta sebelum kami sita mereka pun sempat menghindari aparat, ” jelasnya.
Setelah itu, keenam remaja beserta alat bukti sajamnya itu langsung dibawa ke Polsek Tegalsari. Mereka bakal dimintai informasi mengenai aksi tawuran yang dilakukan itu.
Sementara itu, merespon hal itu, Muhammad Fikser yang merupakan Kepala Satpol PP Surabaya, menjelaskan, pihaknya bakal terus melaksanakan patroli buat mengurangi aksi kriminal malam hari.
“Kami bakal terus lakukan patroli serta penyisiran jalan. tidak cuma pada tawuran aja, tapi kami juga bakal menangkap anak-anak yang ketahuan tengah balap liar ataupun tengah melaksanakan pesta miras, ” ucap Fikser.
Fikser meminta pada para orangtua supaya memperhatikan anaknya agar langsung pulang waktu malam hari. hal itu buat menghindari keterlibatan aksi kriminal di luar rumah. “Para orangtua mesti lebih ditingkatkan lagi perhatian serta rasa sayangnya pada anak-anak. pastikan pukul 10 malam telah ada di dalam rumah, ” pungkasnya.
