Sambut 10 Muharam, Para Santri di Probolinggo Ikuti Pawai Obor
1 min readSambut 10 Muharam, Para Santri di Probolinggo Ikuti Pawai Obor – Sambut 10 Muharam, para santri yang mayoritas anak nelayan di Desa Randutatah, Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo mengikuti pawai obor pada Senin (9/9/2019) malam.
Para santri itu mengumandangkan sholawat bersama serta membaca ayat kursi sembari mengelilingi jalanan kampung setempat.
Pawai obor tersebut diikuti oleh para santri dari TPQ Al-Fath dan remaja Masjid Jamik Baiturrahman, Desa Randutatah.
Pengasuh TPQ Al-Fath, Ustaz Abdullah Mukti mengatakan pawai
obor itu digelar dalam rangka menyambut 10 Muharam. Bulan Muharam ini dipercaya
bagi umat muslim bahwa ada banyak peristiwa penting yang pernah terjadi.
Misalnya diampuninya dosa Nabi Adam AS, Nabi
Sulaiman AS yang diangkat kerajaannya, diangkatnya Nabi Isa AS ke langit oleh
Allah SWT dan Nabi Muhammad SAW diampuninya dosa baik di awal maupun di akhir.
Abdullah mengatakan 10 Muharam merupakan momen agung bagi
umat Islam. Kami berharap adanya kegiatan ini, generasi muda umat Islam dapat
mengerti tentang sejarah agamanya.
Abdullah mengatakan kami berharap untuk
kedepannya momen 10 Muharam bisa menjadi budaya bagi para santri di Desa
Randutatah.
Seorang peserta pawai obor bernama Zulfikar mengaku senang bisa
mengikuti pawai obor tersebut. Selain bisa keliling kampong dengan berselawat
bersama teman-temanya, Zulfikar jadi mengerti apa makna dari 10 Muharam.
Di penghujung acara, para peserta pawai
berkumpul di Masjid Jamik Baiturrahman. Sebelumnya mereka yang sudah mendapat
nomor urut undian, kemudian diseleksi untuk mendapatkan door prize dari panitia
kegiatan.