Mon. Apr 10th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Politik Terhangat – Eksekusi Mati Warga Brasil Picu Ketegangan Dengan Indonesia

2 min read

Dilaporkan bahwa presiden Brasil, Dilma Rousseff telah mengecam keras adanya eksekusi mati kepada warganya, yaitu Marco Archer Cardoso Moreira sehubungan dengan kasus narkoba. Ia lalu menarik dubesnya dari Jakarta, Paulo Alberto da Siveira Soares, untuk pulang ke Brasil. Lalu bagaimana dengan suasana yang ada di Brasil saat ini? Adalah Sinta Surentu, yang merupakan sekretaris Indonesian Trade Promotion Center, yang mana sudah selama 15 tahun berada di Sao Paolo, Brasil, menyatakan bahwa suasana Brasil sedang ada pro kontra. Memang yang beberapa yang mempersoalkan terhadap proses eksekusi mati Marco, tetapi sebagian lain ada pula yang memilih untuk mendukung.

“Masyarakat Brasil ada yang mendukung malah ada pula yang mengatakan agar koruptor Brasil seharusnya dihukum serupa. Sebab masyarakat telah muak terhadap kasus ang ada di Brasil,” kisah Sinta etika berbincang bersama wartawan, hari Minggu (18/1/2015). Hingga sejauh ini, tdak ada reaksi negatif kepada para WNI yang hidup di Brasil. Menurut keterangan Sinta, segalanya masih dalam kondisi aman. Pro kontra masih lebih marak ada pada di media massa.

“Media yang ada di sini mengatakan presiden Brasil telah berusaha keras guna melobi kepada presiden Jokowi, namun Jokowi tetap tanggapannya dingin. Namun masyarakat melihat bahwa saat presiden Brasil melobi Jokowi ini, ada banyak juga yang tak setuju, bukannya masalah korupsi yang diurus, justru masalah luar negeri yang diurus,” terangnya. Sinta lantas memberikan contoh televisi Brasil yang bernama Globo. Salah satu host-nya menyebut bahwa, eksekusi mati wajar sebab sebelumnya aturan terkait larangan berdagang narkoba diikuti ancaman mati juga sudah kerap disampaikan.

Walau begitu, pihak Kementerian Luar Negeri Brasil sendiri memang telah mengecam keras terhadap aksi tegas pemerintah Indonesia. Mereka pun menilai bahwa ini menjadi suatu bayangan hitam untuk kehidupan pada kedua negara. “Jadi pihak mereka juga sudah mengirimkan nota formal berisi protes, dan alasannya adalah Brasil tak menerapkan hukuman mati,” ujar wanita yang saat ini menikah bersama WN Brasil tersebut.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *