Pascapenyerangan TNI-Polri di Jambi, 45 Anggota SMB Berhasil Ditangkap

Pascapenyerangan TNI-Polri di Jambi, 45 Anggota SMB Berhasil Ditangkap – Pascapenyerangan terhadap anggota TNI-Polri di Jambi, sebanyak 45 anggota Serikat Mandiri Batanghari (SMB) telah ditangkap.

Kabid Humas Polda Jambi Kombes Kuswahyudi Tresnadi pada Jumat (19/7/2019) mengatakan saat ini 45 orang yang telah ditangkap itu masih jalani pemeriksaan dan belum ada yang ditetapkan sebagai tersangka.

Ia mengatakan penangkapan puluhan anggota SMB itu dilakukan di tengah hutan. Sebab usai penyerangan itu, mereka kabur ke tengah hutan. Pihaknya juga mengerahkan 400 anggota kepolisian untuk melakukan penyisiran dan penangkapan terhadap pelaku.

Kuswahyudi mengatakan dalam penangkapan tersebut, polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti seperti senjata rakitan, samurai, dan pedang.

Ia mengatakan pihaknya telah mengamankan sejumlah barang bukti yakni senjata rakitan, pedang dan samurai.

Sebelumnya telah diberitakan, anggota SMB mendatangi kantor WKS terkait sengketa lahan dengan PT Wira Karya Sakti (WKS) Jambi kemudian melakukan penyerangan terhadap anggota TNI-Polri. Sebanyak 3 TNI dan 2 polisi alami luka-luka. Saat itu polisi dan TNI mencoba lakukan pencegahan namun terjadilah bentrok.

Insiden penyerangan itu bermula dari kebakaran 10 hektare hutan di dua lokasi pada Jumat (12/7/2019). Untuk antisipasi meluasnya kebakaran itu, maka dilakukan pemadaman.

Kemudian pada esok harinya puluhan orang yang diduga dari kelompok SMB memasuki kawasan Distrik VIII untuk mencari pemadam kebakaran.

Namun, karena curiga akan lakukan pembakaran hutan lagi, maka anggota satgas dari TNI dan Polri yang bertugas lakukan pencegahan terhadap langkah mereka. Dan akhirnya terjadilah penyerangan oleh para anggota SMB terhadap petugas TNI dan Polri.