Tue. Apr 11th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Nasional Terkini – Rekonstruksi Pembunuhan Pelajar SMAK St Albertus, Pelaku Adalah Teman SMP

2 min read

Pihak kepolisian menggelar rekonstruksi insiden pembunuhan Alexander Axel Elleaza (16), yang merupakan siswa SMAK Santo Albertus, Malang, pada hari Sabtu (3/1/2015). Acara rekonstruksi kala gerimis hujan tersebut sempat mencuri perhatian hingga ratusan warga. Pihak keluarga korban pun turut hadir pada lokasi ruko Jalan Soekarno-Hatta, Pasuruan. Nampak ada ayah, ibu, kakek, nenek juga paman serta tante korban pada lokasi rekonstruksi. Natalia Evifani, yang merupakan ibu korban nampak sedih pada proses rekonstruksi tersebut. Ia nampak hanya memeluk saudaranya serta meneteskan air mata saat AEL, tersangka tiba pada lokasi jam 09.45 WIB.

“Kami sangat sedih, keluarga juga sedih. Gak nyangka ia bisa diperlakukan demikian. Dia itu anaknya kutu buku. Gak punya punya. Kami merasa sedih terlebih ini terjadi saat malam natal,” ujar Andreas Wahyu, sang paman. Wartawan pun tak dizinkan untuk meliput. Sedangkan warga masih berkumpul pada lokasi menunggu si tersangka keluar dari ruko. Pada rekonstruksi itu, walau masih terbilang remaja, AEL (17), ini ternyata mempunyai banyak cara demi menghapus jejak kejahatannya. Dia selain halnya datang untuk mengucap belasungkawa, juga hadir pada acara pemakaman korban.

“Pada Sabtu, yaitu tiga hari usai kejadian, pelaku mampir ke rumah korban guna menyatakan belasungkawa,” terang AKP Bambang Sugeng, Kasatreskrim Polres Pasuruan Kota hari Jumat (2/1/2015). Tak hanya itu saja, si pelaku juga turut serta pada pemakaman korban. Usai empat hari di Persemanyaman Budi Darma, jenazah lalu dimakamkan pada Pemakaman Sentong, Lawang, kawasan Malang, pada hari Minggu (28/12/2014). “Di hari Minggunya, si pelaku ikut serta pemakaman,” kata Bambang. Polisi sebenarnya telah mengincar si pelaku ketika datang di pemakaman. Pelaku lalu dibekuk di rumahnya yang ada di Ambulu, Jember, berapa hari berselang.

Usai menghabisi nyawa teman SMP-nya tersebut dengan menghunjamkan hingga 8 tusukan pada tubuh korban, pelaku lalu menyayat lengan kiri sang korban yang akhirnya diakui supaya memicu dugaan aksi bunuh diri. Pelaku lalu mencuci pisau dapur yang berlumuran darah serta membuangnya ke sungai di Lawang, Malang.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *