Nasional – Perampok Melukai Korban Hingga Jarinya Hampir Putus

Tingkat kejahatan di Indonesia semakin marak dan sangat mengkhawatirkan. Pelaku kejahatan pun tidak tanggung-tanggung untuk melukai korbannya. Seperti yang terjadi pada seorang istri sembako, diketahui nama wanita tersebut adalah Rini warga Kelurahan Pondok Betung, Kecamatan Pondok Aren, Tangerang Selatan.

Korban dianiaya seorang perampok hingga nyaris tangannya terputus. Saat itu korban berusah untuk tetap menjaga tasnya yang berisi uang puluhan juta tersebut. kejadian tersebut berawal ketika korban bersama suami yaitu Budi yang sedang berjalan di Jalan Aren 2 Gang Sate RT 02, RW 03 pada hari Senin (15/8) sekitar jam 18.35 WIB. Saat itu kedua suami istri tersebut selesai menutup tokonya dan akan kembali kerumah. Ditengah jalan kedua suami istri tersebut dicegat oleh kawanan perampok yang saat itu mengendari sebuah motor.

Dari penjelasan pihak kepolisian yaitu Kasubag Humas Polres Kota Tangsel, AKP Mansuri pada Rabu (17/8). Mengatakan memang benar bahwa korban telah di lukai oleh pelaku pada bagian tangannya. Kejadian tersebut ketika korban mempertahankan tas miliknya saat pelaku mencoba menarik tas milik korban. Mereka pun saling tarik menarik tas tersebut. Dan saat itulah pelaku melukai tangan korban dengan cara di bacok.

Ketika itu suami dari Rini yaitu Budi mencoba untuk berusaha melawan pelaku, tetapi saat ia mendengan suara tembakan dari arah pelaku, membuat ia harus memikirkan keselamatannya dengan sang istri. Perampok tersebut tidak akan segan-segan untuk melukai keduanya. Setelah itu pelaku pun berhasil  membawa pergi tas dan sejumlah uang yang korban miliki. Sejumlah kawanan tersebut langsung melarikan diri menuju arah Jalan Raya Ceger. Korban pun juga langsung dibawa ke Rumah Sakit Premiere Bintaro untuk mendapatkan perawatan, korban Rini mengalami luka pada keempat jari tangan bagian kiri, dan ibu jarinya bagian kanan hamper putus.

Dari pihak kepolisian setempat akan berusaha untuk menangkap seluruh kawanan perampok yang telah membawa uang dan melukai korban dengan sadis. Saat ini mereka masih dalam tahap pencarian dan penyelidikan lebih lanjut. Hal ini membuat para warga sekitar harus tetap hati-hati dimana pun. Kawanan perampok berada disekitar dan tidak memilih korban yang menjadi sasarannya.