Sat. Aug 19th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Kronologi Ibu Di Jambi Meninggal Mendadak Setelah Mengikuti Lomba Balap Karung

2 min read

Seseorang Ibu Rumah Tangga atau IRT di Kerinci, Jambi, berumur 39 tahun berinisial DW tewas sesaat sesudah ikut serta perlombaan balap karung. Pihak kepolisian mengatakan, ibu itu tewas karena kecapekan.

“Korban diperkirakan kecapekan sesudah selesai melangsungkan lomba balap karung. Kurang lebih jam 16.30 WIB korban diklaim meninggal dunia,” kata Iptu Julisman yang merupakan Kapolsek Batang Merangin.

Insiden itu terjadi pada Kamis, 17 Agustus 2023 di Lapangan PTSM Desa Tamiai, Kecamatan Batang Merangin, Kerinci. ketika itu, sekumpulan masyarakat tengah menyemarakkan HUT RI ke-78.

Peristiwa ibu itu jatuh sempat terekam serta saat ini videonya viral di media sosial. pada video itu tampak, sang ibu sempat tersenyum serta berjalan di tengah gerombolan sesaat sesudah menyentuh garis finish. akan tetapi pada hitungan detik, sesudah dia mencopot karungnya, dia tumbang serta jatuh ke tanah.

Masyarakat yang mulanya bersemangat seketika panik. masyarakat langsung memindahkan korban serta melarikannya ke Puskesmas Tamiai buat memberikan penindakan medis, akan tetapi sesampainya di Puskesmas, DW didapati sudah meninggal dunia.

Berdasarkan keterangan dari dr Vito A Damay, SpJP selaku dokter spesialis jantung serta pembuluh darah, terdapat kemungkinan kematian ibu itu tak cuma diakibatkan keadaan kecapekan, tetapi pula riwayat penyakit jantung yang sebetulnya telah lama ada, akan tetapi tak disadari.

“Satu orang perempuan berumur 39 tahun yang tewas sesudah lomba balap karung sepertinya bukan lantaran kecapekan. kegiatan fisik berat bisa mengakibatkan keadaan penyakit jantung yang sepertinya telah ada akan tetapi tak disadari, terlebih bila seseorang belum pernah melaksanakan pemeriksaan medis,” jelasnya.

“Saat umur masih muda, penyakit jantung bawaan serta permasalahan irama jantung kerap jadi pemicu utama, sedangkan pada umur yang lebih lanjut, serangan jantung karena sumbatan pembuluh darah koroner lebih berpengaruh. sebab resiko seperti obesitas serta hipertensi pun kerap dijumpai pada kasus-kasus semacam ini,” imbuhnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *