Komite Wasit Mengaku Salah, Mestinya Wolverhampton Mendapat Hadiah Penalti Saat Lawan MU
2 min read
PGMOL (Professional Game Match Officials) ataupun Komite Wasit di Liga Premier Inggris memohon maaf pada Wolverhampton. PGMOL mengatakan kalau Wolves seharusnya memperoleh penalti pada pertandingan kontra Manchester United.
Wolves menampilkan pertandingan perdana Premier League 2023/2024 dengan berkunjung ke Old Trafford, pada Selasa, 15 Agustus 2023 dini hari WIB. Wolves tak bertanding jelek, akan tapi mesti mengalami kekalahan dengan angka 1-0.
Wolves takluk karena Raphael Varane menciptakan gol pada menit ke-76. punggawa asal Prancis tersebut membuat gol setelah mendapatkan assist dari Aaron Wan-Bissaka. Wolves memiliki sejumlah kesempatan buat dapat meraih setidaknya satu gol. Salah satunya melalui klaim penalti pada menit-menit akhir pertandingan.
Wolves keseluruhan melakukan 23 shots selama pertandingan. Mereka menang jauh bila dibandingkan Manchester United, yang cuma melepaskan 15 tendangan. akan tetapi, Wolves tak cukup beruntung serta tidak berhasil memperoleh gol dari kesempatan mereka.
Pada menit-menit akhir pertandingan, Wolves pun tidak cukup beruntung saat pemimpin pertandingan Simon Hooper tidak memberi penalti. Saat itu, Craig Dawson melepaskan umpan silang ke kotak penalti. Dua punggawa Wolves siap menyambut operan tersebut. kemudian, Andre Onana coba melaksanakan intervensi serta menghalau bola.
Usaha Onana tampaknya tak mengenai bola. tubuh serta tangan Onana malah menabrak Sasa Kalajdzic. punggawa Wolves protes serta meminta pemimpin pertandingan memberikan penalti. akan tetapi, Simon Hooper tak memberikannya. malah sesudah menyaksikan VAR.
Pelatih Wolves, Gary ONeil, mengatakan sudah didatangi Jon Moss dari komite wasit yang bekerja. Moss menyesalkan apa yang berlangsung. Moss merasa Wolves seharusnya memperoleh penalti serta dirinya memohon maaf atas insiden itu.
“Kami baru aja mengobrol dengan Jonathan Moss serta tindakan yang fair lantaran dirinya langsung datang serta memohon maaf serta menjelaskan itu merupakan penalti yang jelas serta semestinya diberikan,” ucap Gary ONeil.
“Tindakan yang fair buat Moss lantaran menjelaskan itu merupakan blunder yang jelas serta nyata dan dirinya tak yakin kalau wasit di lapangan tak memberikannya, tak yakin kalau VAR tak membuat intervensi,” jelasnya.
Pelatih Manchester United, Erik ten Hag, menyatakan pemimpin pertandingan telah melakukan keputusan yang sesuai. Ten Hag mempercayai kalau tak terdapat gerakan dari Andre Onana yang berusaha buat mengganggu usaha dari punggawa Wolves.
“VAR telah cek kembali serta mengambil keputusan buat tak memberi penalti, ” kata Ten Hag.
“Kami suka dengan itu. Ini terkait wasit dan VAR serta saya kira kedua pemain dari Wolves hadir berbarengan serta Andre Onana tak mengganggu aksi keduanya. pertama yaitu sentuhan pada bola,” jelas Ten Hag.
