Wed. Apr 12th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Kabar Perang Internasional – PBB Serukan Genjatan Senjata Sudan Selatan

2 min read

Salah seorang pejabat PBB, hari Selasa (17/12) kemarin, mengatakan bahwa sekitar 400-500 orang telah tewas di Sudan Selatan hanya dalam dua hari akibat pertempuran pasukan yang bersaing dalam negara itu. Sejumlah ribuan warga sipil ketakutan berhasil selamat melarikan diri dari yang disebut upaya kudeta itu.

Kepala penjaga perdamaian di PBB, Herve Ladsous, menyatakan pada Dewan Keamanan PBB sekitar 400-500 mayat dibawa ke rumah sakit di ibu kota Juba, sementara untuk 800 lainnya dinyatakan terluka cukup parah. Ladsous juga mengatakan pada 15 anggota dewan bahwa tampaknya, bentrokan yang “sangat tegang”, yang meletus pada Minggu malam,dan sedang berlangsung ini berdasarkan garis etnis.

Diketahui bahwa misi PBB di Sudan Selatan sedang mendesak agar pemimpin politik yang sedang bertikai tersebut untuk segera menyetujui gencatan senjata serta bersedia untuk berunding secara terbuka. Hal tersebut diserukan oleh PBB setelah Sudan Selatan dilanda masalah kekerasan etnis yang diduga dilatari oleh persoalan politik dalam seminggu ini.

Pertempuran yang meletus diantara tentara yang masih setia kepada Presiden Salva Kiir dengan mantan wakilnya, Riek Machar, pada pekan lalu. Konflik yang bersifat terbuka antara dua politisi ini dikhawatirkan bisa merembet ke persoalan etnis kesukuan, sebab Machar berasal dari etnik Nuer, sedangkan Kiir etnis Dinka.

Koordinator untuk misi kemanusiaan PBB Sudan Selatan, Toby Lanzer, menyatakan bahwa warga sipil Sudan Selatan dalam ketakutan dan putus asa akibat dari peningkatan kekerasan etnis ini. Seorang juru bicara misi PBB di Juba, Joseph Contreras, juga mengatakan mereka tak mampu mendistribusikan bantuan makanan pada masyarakat yang terkena dampak krisis politik tersebut.

Sebagian dari warga sipil Sudan Selatan terpaksa meninggalkan kampung halamannya melarikan diri ke perbatasan Uganda guna menghindari pertempuran antar kedua kelompok. Sejumlah lebih dari 30.000 warga, berlindung di gedung perwakilan Misi kemanusiaan PBB di Juba dan Bor. Jumat (20/12) lalu, misi PBB menyatakan, sedikitnya ada 11 warga sipil serta dua anggota pasukan penjaga perdamaian tercatat tewas usai serangan di pangkalan PBB untuk Sudan Selatan, Kamis (19/12).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *