Kabar Otomotif – GM Diminta Tutup Satu Pabrik di Korea Selatan

Presiden Amerika Serikat Donald Trump pada hari Selasa (13/2) melahirkan sebuah keputusan untuk General Motors Co (GM.N) guna menutup salah satu dari empat pabriknya di Korea Selatan. Hal ini untuk mengungkapkan kritik baru terhadap perjanjian perdagangan AS-Korea Selatan.

Trump merujuk pada pengumuman GM bahwa mereka akan menutup pabrik mobil di Korea Selatan, dan kemudian beralih ke perjanjian perdagangan bebas AS-Korea Selatan, dimana kekhawatiran pembuat mobil AS adalah isu utama.

“Kami memiliki kesepakatan perdagangan yang sangat buruk dengan Korea,” kata Trump dalam sebuah pertemuan dengan sebuah kelompok anggota bipartisan pembuat undang-undang untuk membahas impor baja dan aluminium. “Kami akan menegosiasikan kesepakatan yang adil atau kami akan menghentikan kesepakatan – tapi sebelum melakukannya, General Motors akan kembali ke Detroit. Itu adalah pernyataan yang sangat penting.”

GM tidak mengatakan bahwa pihaknya berencana memindahkan produksi kendaraan ke Amerika Serikat dari Korea Selatan sebagai bagian dari restrukturisasi operasi di sana.

“Pengumuman ini terkait dengan kebutuhan kita untuk merestrukturisasi bisnis kita di Korea Selatan. Bergantung pada hasil upaya restrukturisasi tersebut, ada implikasi global yang luas, namun seperti yang kami katakan kemarin, kami memerlukan keterlibatan penuh semua pemangku kepentingan dengan rasa urgensi, “kata pembuat mobil tersebut dalam sebuah pernyataan setelah komentar Trump.

Gedung Putih tidak segera memberikan penjelasan apakah Trump diberi tahu oleh GM bahwa produksi kendaraan akan dipindahkan dari Korea Selatan ke Detroit. Pembuat mobil AS mengatakan akan memutuskan masa depan operasi Korea Selatan yang tersisa dalam beberapa minggu, dan sedang dalam pembicaraan dengan pemerintah Korea Selatan dan serikat pekerja tentang bagaimana memangkas biaya dan membuat bisnis tersebut menguntungkan.

“Waktunya singkat dan setiap orang harus bergerak dengan sangat mendesak,” kata Presiden GM Dan Ammann kepada Reuters.

Pejabat Korea Selatan mengatakan pada hari Selasa bahwa bantuan keuangan untuk GM Korea akan bergantung pada kemauan produsen mobil untuk berkomitmen pada investasi baru dalam operasi yang tetap ada. Ammann mengatakan kepada Reuters bahwa GM akan menginvestasikan “jika kita berhasil bekerja sama dengan para pemangku kepentingan untuk merestrukturisasi dan mencapai struktur biaya yang layak.”