Tue. Apr 11th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Kabar Nasional Terhangat – Polda Papua Tangani Tersangka Insiden Tolikara

2 min read

Jenderal Badrodin Haiti menegaskan bahwa penanganan 2 tersangka penyerangan serta pembakaran bangunan yang terjadi di daerah Tolikara, Papua yaitu Arianto Kogoya (26) serta Jundi Wanimbo (31), dipasrakan pada pihak Kepolisian Daerah Papua. Maka dari itu, Badrodin mengatakan tak ada rencana pihaknya memboyong kedua tersangka tersebut menuju Jakarta. “Tidak ke Jakarta, jauh sekali ke Jakarta. Lalu untuk apa ke Jakarta?” katanya dari Markas Besar Polri, Jakarta, hari Jumat (24/7).

Selain itu, ia juga mengatakan bahwa pada hari ini, 2 tersangka diterbangkan dari wilayah Wamena menuju Jayapura. Pada tempat itu, mereka segera diperiksa guna mendalami insiden yang memicu ratusan warga muslim mengungsi tersebut. “Apakah ini nanti hasilnya akan mengembang, juga ada tersagka lain ataukah tidak tentunya ini terkait atas hasil pemeriksaan juga pemeriksaan terhadp saksi-saksi yang telah ada,” sambung Badrodin.

Pada proses pemindahan 2 tersangka menuju Jayapura, tersangka akan didampingi dengan pengawalan ketat. Pada pukul 11.30 WITA, para tersangka provokator dalam kerusuhan ini akan diterbangkan menuju Jayapura menumpang pesawat maskapai Express Air. Para tersangka nampak memakai kaus dengan celana pendek. Berdasar pantauan, saat akan lepas landas, pesawat komersial dengan muatan 2 tersangka ini nampak diiringi dengan helikopter.

Menurut sumber, 2 tersangka tersebut juga kooperatif semenjak awal. Mereka juga bersedia untuk menyerahkan diri pada pihak kepolisian. Mereka digiring dari Distrik Karubaga, di Tolikara, ke Wamena, pada Kamis (23/7), di dalam sebuah mobil yang juga dikawal dengan 2 kendaraan aparat. Insiden Tolikara ini terjadi saat Idul Fitri, pada Jumat pekan yang lalu. Diketahui sekelompok massa menyerang serta membubarkan paksa jemaah salat Id lalu membakar bangunan ibadah.

Selain halnya memaksa ratusan muslim mengungsi, pada proses pengamanan itu, seorang warga diketahui tewas oleh peluru milik aparat. Selain dari itu, hingga belasan orang yang lain diketahui luka-luka. Badrodin menegaskan bahwa aparat yang melepas tembakan saat itu telah diperiksa serta diyakini tak yang melakukan pelanggaran prosedur. Akan tetapi, ia belum dapat menjelaskan dengan rinci terkait anggota kepolisian yang ia maksudkan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *