Sun. Apr 9th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Kabar Misteri – Misteri Pasar Bubrah di Gunung Merapi (Part ll – Habis)

2 min read

Kawasan Pasar Bubrah menjadi salah satu tempat untuk para pendaki mendirikan tenda dan beristirahat dan berlindung dari kencangnya angin dingin. Pendakian biasanya dimulai selepas isya dan hal itu membuat para pendaki tiba di area Pasar Bubrah saat hari masih pagi buta. Dengan keadaan kontur tanah yang lapang memudahkan untuk para pendaki mendirikan tenda.

Saat beristirahat inilah biasanya banyak kisah mistis yang muncul. Terkadang terdengar suara klonengan gamelan dan suara orang ramai seperti hiruk pikuk dalam pasar. Karna itulah, titik terakhir yang biasa digunakan untuk beristirahat itu dinamai dengan Pasar Bubrah.

Pasar Bubrah sendiri dinyakini sebagai sarang lelembut, hal tersebut semakin menguat karena selalu ada akvitas jual beli yang ramai layaknya pasar,hal itu terjadi pada malam hari sampai menjelang pagi. Jadi ketika camping pada pagi atau siang hari tidak ada aktivitas meraka. Ada sebuah cerita tentang pendaki yang sedang camping di sana. Saat itu dia merasa lapar dan memutus kan untuk berjalan – jalan keluar tenda, karena saat itu dibenaknya di luar tenda seperti ada banyak warung yang menjual makanan.

“Dia sama sekali tidak sadar, jika dirinya sebenarnya sedang berada di gunung. Mana mungkin dilereng merapi ada pedagang makanan. Pemuda itu mengaku membeli sepotong pisang dari pedagang yang ada di dekat tendanya,” ujar Bambang Sustianto, seorang pendaki senior asal Muntilan yang tak terhitung berapa kali mendaki Gunung Merapi.

Seperti yang dikatakan Almarhum Mbah Marijan, kuncen Gunung Merapi yang meninggal akibat terkena wedhus gembel gunung merapi saat itu.

“Sesungguhnya Merapi adalah sebuah kerajaan para lelembut. Tetapi tidak sembarang orang yang bisa melihatnya, hanya mereka yang mempunyai kelebihan atau sang penguasa alam ghaib itu yang memang sengaja menampakkan keberadaannya,”ujarnya saat itu.

Lain kisah dengan terdengarnya suara – suara gending atau klonengan gamelan yang sering terdengar di Pasar Bubrah. Terdapat dua mitos terkait suara itu merupakan gamelan yang sedang di tabuh oleh para penunggu tempat itu. Akan tetapi ada juga mitos yang logis tentang suara itu, yakni suara yang terdengar seperti gamelan itu sebenarnya hanyalah hembusan angin yang memang sangat kencang di kawasan Pasar Bubrah.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *