Mon. Apr 10th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Kabar Internasional – Tim SAR Jepang Berhasil Selamatkan Bayi 9 Bulan Dibawah Reruntuhan

2 min read

Tim SAR yang berada di Kota Mashiki, Jepang telah berhasil menyelamatkan seorang bayi yang masih berusia sekitar 9 bulan. Bayi tersebut berada di bawah rumah yang telah rata menjadi reruntuhan. Berdasarkan pemantauan sementara, sang bayi itu tidak mengalami luka sedikitpun.

Kawasan dari rumah sang bayi merupakan wilayah yang terdampak gempa paling parang, sebab kawasan tersebut berada di dekat pusat gempa yang memiliki kekuatan 6 skala richter yang terjadi Kamis malam 14/04/2016. Dalam 12 jam terakhir, sudah terjadi lebih dari 100 gempa susulan dan telah merobohkan banyak bangunan di Jepang bagian selatan.

Berdasarkan laporan dari BBC pada Jum’at 15/4/2016, sejauh ini korban tewas karena insiden gempa telah mencapai 9 orang serta ada 890 korban lainnya yang mengalami luka-luka. Koban telah tertimpa bangunan roboh ataupun terjebak pada kebakaran yang ada karena dipicu korsleting selepas gempa.

Selain di Kota Mashiki, di Kota Kumamoto juga telah mengalami dampak gempa yang cukup parah. Terdapat lebih dari 400 korban yang dilarikan menuju rumah sakit. Pertama kali gempa telah dirasakan oleh warga mulai Kamis malam 14/04/2016 mulai pukul 21:30 waktu setempat.

Pemerintah Jepang juga telah mengevakuasi 44 ribu pendudunya menuju lokasi darurat, sebab ada lebih dari 16 ribu bangunan yang rusak parah karena gempa tersebut. Sementara itu, gempa ini dinyatakan tidak merupak dari fasilitas nuklir yang telah beroperasi di sejumlah kota yang berada di kawasan Jepang bagian selatan. Hal ini juga telah membuat lega sejumlah kalangan, mengingat pernah terjadi hal yang cukup memprihatikan kala fasilitas nuklir sempat meleleh karena gempa.

Penduduk Jepang pun masih mengingat bahwa pada Maret 2011 seilam, di pesisir timur negara tersebut telah mengalami gempa yang berkekuatan 9 skala richter dimana gempa tersebut telah memicu terjadinya tsunami. Gempa yang tejadi di tahun itu, telah membuat reactor nuklir yang berada di Fukushima meleleh, sehingga terjadi krisis radiasi yang paling parah dalam sejarah yang pernah terjadi di Negeri Matahari Terbit itu.

“Kami akan mengupayakan yang terbaik untuk menyelamatkan nyawa warga,” ungkap Shinzo Abe selaku Perdana Menteri Jepang dalam konferensi persnya tadi malam.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *