Kabar Internasional – Dugaan Serangan Senjata Kimia Tewaskan Puluahan Orang Di Idlib
2 min read
Sedikitnya 60 orang telah tewas di wilayah Suriah bagian utara setelah terpapar gas beracun. Korban yang berhasil selamat mengatakan gas beracun tersebut dijatuhkan dari pesawat tempur, dalam sebuah serangan yang dibandingkan dengan tindakan yang terkenal dari perang yang telah berjalan selama enam tahun tersebut.
Sedikinya 100 orang lainnya telah mendapatkan perawatan di rumah sakit di provinsi Idlib, di mana serangan udara tersebut terjadi di wilayah tersebut pada hari Selasa (4/4) dini hari waktu setempat. Puluhan orang lainya telah di pindahkan ke Turki karena berada dalam kondisi yang kritis.
Berbagai kecaman telah dikeluarkan pada hari Selasa (4/4) ketika Amerika Serikat, Inggris, dan Uni Eropa menyalahkan pemerintahan Suriah atas tindakan pembantaian mereka, yang terjadi beberapa jam sebelum dimulainya konferensi donor untuk Suriah di Brussels.
Donald Trump mengecam pembantaian sebagai tindakan yang keji yang tidak bisa diabaikan oleh dunia yang berada. Tapi dia juga meletakkan beberapa tanggung jawab pada Barack Obama, yang mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa serangan itu merupakan konsekuensi dari kelemahan dan keraguan pemerintahan masa lalu.
Theresa May mengatakan bahwa dia terkejut dengan laporan serangan dan menyerukan penyelidikan oleh Organisasi unutk Pelarangan Senjata Kimia.
“Saya sangat jelas bahwa tidak ada masa depan bagi Assad di stabilitas Suriah yang merupakan perwakilan dari semua rakyat Suriah dan saya memanggil semua pihak ketiga yang terlibat untuk memastikan bahwa kami memiliki transisi untuk Assad. Kita tidak bisa membiarkan penderitaan ini terus berlanjut,” kata May.
Pihak militer Suriah sendiri mengatakan bahwa mereka membantah telah bertanggung jawab atas serangan tersebut. Rusia yang mendukung rezim Suriah saat ini mengatakan bahwa pesawat tempur tersebut tidak beroperasi di dekat Idlib.
Beberapa jam setelah serangan itu, rumah sakit yang merawat korban yang terluka juga terkena serangan. Gambar yang diambil di dalam klinik muncul untuk menunjukkan ledakan yang terjadi. Foto dan video yang diambil di lokasi kejadian dan di daerah evakuasi terdekan menunjukkan deretan dari anak-anak kecil yang sudah tak bernyawa, beberpa terlihat mengeluarkan busa dari mulut mereka.
