Mon. Apr 10th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Kabar Internasional – ANC Perintahkan Zuma untuk Mundur dari Presiden Afrika Selatan

2 min read

Partai berkuasa Afrika Selatan memerintahkan Jacob Zuma pada hari Selasa (13/2) untuk mengundurkan diri sebagai kepala negara. Namun mereka tidak memberinya tenggat waktu yang tepat, dan menetapkan panggung untuk pertarungan potensial guna merebutnya dari kekuasaan.

Anggota pemimpin Kongres Nasional Afrika sekarang menginginkan pemimpin partai baru Cyril Ramaphosa untuk menggantikan Zuma, Sekretaris Umum ANC Ace Magashule mengatakan dalam sebuah konferensi pers. Hal itu tampaknya menandai akhir jalan bagi seorang pemimpin yang memiliki kekuatan dalam dekade yang dekat membagi posisinya ‘apartheid’ Nelson Mandela.

Magashule mengatakan bahwa eksekutif nasional partai tersebut berpisah tepat ketika Zuma harus turun. Zuma telah berjanji untuk menanggapi perintah tersebut pada hari Rabu (14/2), kata Magashule. Mata uang rand melemah, dengan para pedagang menyalahkan ketidakpastian yang disebabkan oleh kurangnya jadwal yang jelas.

Dalam menjelaskan keputusannya agar Zuma meninggalkan kekuasaan, ANC tidak merujuk langsung pada skandal seputar masa kepresidenannya. Namun dikatakan bahwa kehadirannya yang terus berlanjut dapat “mengikis harapan dan kepercayaan baru di antara orang-orang Afrika Selatan” sejak pemilihan pemimpin partai baru di bulan Desember.

Ada kebingungan pada Selasa malam mengenai apakah Zuma akan berbicara kepada publik. TV eNCA milik swasta mengatakan Zuma akan mengadakan briefing media pada pukul 10:00 waktu setempat (0800 GMT) pada hari Rabu (14/2). Namun seorang jangkar pada penyiar negara SABC mengatakan bahwa presiden tersebut telah menolak rencana untuk briefing semacam itu. Juru bicara Zuma tidak bisa dihubungi untuk memberikan komentar.

Sejak menjadi presiden di tahun 2009, Zuma telah mengalami skandal. Dia memerangi penuntutan kembali tuduhan korupsi yang diberhentikan sebelum menjadi presiden atas kesepakatan senjata pemerintah 30 miliar rand (sekarang $ 2,5 miliar) yang diatur pada akhir tahun 1990an.

Baru-baru ini, pengawas anti-korupsi negara tersebut menulis dalam sebuah laporan tahun 2016 bahwa keluarga Gupta, teman miliarder Zuma, telah menggunakan hubungan dengan presiden untuk memenangkan kontrak negara. Guptas dan Zuma telah membantah melakukan kesalahan. Magashule mengatakan bahwa dia telah bertemu dengan Zuma secara pribadi untuk menyampaikan perintah untuk mengundurkan diri. “Kami belum memberinya tenggat waktu untuk merespons,” katanya. “Organisasi mengharapkan dia untuk pergi.”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *