Kabar Internasional – Rumah Pebisnis Gupta Digrebek oleh Polisi

Unit polisi elit Afrika Selatan telah menggerebek rumah keluarga pebisnis Gupta yang kontroversial. Hal ini terjadi ditengah tekanan meningkat pada Presiden Jacob Zuma untuk mengundurkan diri.

Tiga penangkapan telah dilakukan, termasuk satu saudara laki-laki Gupta, laporan media lokal. Polisi mengatakan dua orang lainnya diharapkan untuk menyerahkan diri. Itu datang saat partai Zuma sendiri memberikannya sampai akhir hari untuk mundur, atau menghadapi mosi tidak percaya diri.

Hubungannya dengan Guptas adalah salah satu alasan mengapa dia dipaksa untuk mengundurkan diri. Keluarga tersebut telah dituduh menggunakan persahabatan mereka erat dengan Zuma untuk memiliki pengaruh politik yang besar. Baik keluarga Gupta dan Zuma, semua telah membantah tuduhan tersebut.

Namun, situasi telah meningkat, dengan cambuk kepala Kongres Nasional Afrika (ANC), Jackson Mthembu, mengatakan bahwa parlemen akan memilih Cyril Ramaphosa sebagai presiden baru besok, jika hakim agung tersedia untuk bersumpah kepadanya.

Ramaphosa terpilih sebagai presiden ANC pada bulan Desember, menggantikan Zuma. Masa jabatan Zuma sebagai presiden nasional akan berakhir tahun depan. Cambuk utama Aliansi Demokratik oposisi John Steenhuisen sebelumnya mengatakan kepada BBC bahwa penangkapan tersebut dilakukan dengan tepat waktu.

“Saya pikir penangkapan pagi ini adalah tembakan peringatan yang menembaki busur kamp Zuma untuk mengatakan bahwa ‘Lihatlah jika Anda tidak mengundurkan diri dan mengundurkan diri, ini mungkin terjadi pada Anda.'” Katanya.

Menurut sebuah pernyataan yang dikeluarkan oleh Hawks – unit kejahatan prioritas elit polisi – penggerebekan tersebut dilakukan sehubungan dengan penyelidikan peternakan Vrede.

Investigasi tersebut berkaitan dengan peternakan susu Estina dekat Vrede, di Free State, sebuah proyek yang pada awalnya dimaksudkan untuk membantu petani kulit hitam yang malang, namun darimana keluarga Gupta diduga telah mengantongi jutaan dolar, tuduhan yang mereka tolak.

Sebuah versi email bocor yang dikeluarkan tahun lalu menuduh bahwa beberapa uang akhirnya membayar untuk pernikahan mewah keluarga di Sun City, resor liburan kelas atas Afrika Selatan.

Pada bulan Januari, Hawks menggerebek kantor Free State Premier, Ace Magashule, mencari dokumen yang terkait dengan proyek tersebut. Magashule terpilih sebagai sekretaris jenderal Kongres Nasional Afrika (ANC) yang berkuasa pada bulan Desember.