Kabar Copa America – Dunga : Brasil Baik-Baik Saja Tanpa Neymar
2 min read
Hukuman yang didapatkan oleh Neymar Jr. memaksa ‘Tim Samba’ Brasil harus mengakhiri ajang Copa America 2015 tanpa kehadiran sang pemain bintang sekaligus kaptennya tersebut. Akan tetapi, keberhasilan anak asuh Carlos Dunga meraih kemenangan atas Venezuela membuat sang pelatih merasa tidak masalah dengan langkah Brasil tanpa kehadiran Neymar.
Neymar Jr. mendapatkan larangan tampil dalam 4 pertandingan kedepan usai mendapatkan hadiah kartu merah serta bertingkah kontroversial terhadap sang pengadil lapangan, ketika Brasil takluk di tangan Kolombia dengan skor 0-1. Dengan hukuman tersebut, Neymar dipastikan tidak akan dapat tampil lagi seandainya ‘Tim Samba’ Brasil mampu lolos hingga partai final.
Sempat muncul kekhawatiran pada skuad arahan Carlos Dunga, mengingat Neymar Jr. adalah sosok penting bagi tim dan juga merupakan kapten Brasil. Akan tetapi, kemenangan tipis 2-1 atas Venezuela di partai pamungkas Grup C, dimana kemenangan itu menjadi penentu Brasil lolos ke babak perempatfinal, membuat sang pelatih, Carlos Dunga semakin yakin jika absennya Neymar tidak menjadi masalah bagi Brasil.
Dunga menilai jika para pemain Brasil lain seperti Philippe Coutinho atau Robinho sudah mampu membuktikan jika mereka sanggup mengemban tugas yang telah ditinggalkan oleh Neymar.
“Kami selalu bekerja keras untuk dapat memastikan tim ini tidak hanya bergantung pada 1 orang pemain saja. Kami mencoba meyakinkan setiap orang jika kami dapat membuat sebuah perbedaan.”ungkap Dunga seperti yang dikutip Soccerway.
“Kami saat ini sangat yakin jika Brasil akan bermain jauh lebih baik, mempunyai kapasitas lebih untuk dapat melakukan hal itu, serta memiliki kepercayaan diri tinggi. Laga di fase akhir akan selalu lebih berat dan akan jauh lebih seimbang. Kami wajib memanfaatkan kualitas yang kami miliki.”
Pada pertandingan melawan Venezuela, Senin, 22 Juni 2015 pagi WIB kemarin di Estadio Monumental, Brasil sukses meraih kemenangan tipis 2-1 melalui gol Roberto Firmino dan Thiago Silva. Sementara tim lawan berhasil mencetak gol balasan melalui Nicolas Fedor di penghujung pertandingan tersebut. Brasil lolos sebagai pemuncak klasemen Grup C.
