Kabar bola eropa – Giorgio Chiellini , Juventus mampu kembali dapatkan scudetto
2 min read
Juventus merupakan penguasa daratan kompetisi Serie A Italia sejak gelaran itu bergulir tahun 1929 silam. Sampai musim 2012 – 2013 kemarin Juventus berhasil memenangkan 29 gelar. Itu menjadikan Juventus sebagai tim tersukses dengan scudettonya. Sebelumnya Scudetto milik Juventus harusnya berjumlah 31 buah. Namun dalam gelaran 2005 dan 2006 gelar juara ketika itu harus berikan kepada Inter Milan sebab kasus suap calciopolli yang mendera sepak bola Italia.
Namun sejak kembali bangkit musim 2011 – 2012 silam dalam tangan Antonio Conte tim yang bermarkas Juventus Arena berubah kembali menjadi tim yangt haus kemenangan dan gelar. Terbukti dalam dua musim terakhir selalu berhasil ungguli tim seperti AC Milan dan Napoli musim lalu dalam persaingan gelar juara.
Tahun ini Juventus memang tidak mudah untuk menjadi capolista atau pemuncak klassemen setelah AS Roma mampu membuat kejutan dengan belum terkalahkan dalam 12 pertandingan Serie A Italia. Salah satu tembok terkuat Juventus Giorgio Chiellini mengatakan bila laga hingga akhir tahun 2013 sangat menentukan. Sebab selisih poin Juventus dan AS Roma sangat tipis sekali dan harapan untuk kembali menjadi pemuncak kompetisi sangat terbuka lebar beber pemain 29 tahun itu.
Giorgio Chiellini sarankan semua pemain harus bersungguh – sungguh setiap kali bermain dalam kandang sendiri atau lawatan markas lawan. Selama empat pertandingan terakhir di Serie A Italia skuad Antonio Conte selalu konsisten dengan kemenangan. Sementara dua rival terdekat AS Roma dan Napoli turun dengan kualitas mereka.
Tentu semua pemain termasuk Giorgio Chiellini sangat optimis kembali tunjukan konsistensi kembali ketika pekan ini berhadapan dengan Livorno. Bertandang markas lawan yang tengah berambisi mencari kemenangan setelah Livorno kalah dalam empat laga dari lima kali bertanding tentu merupakan masalah jelas Giorgio Chiellini.
Sebab mereka tidak akan menyerah begitu saja dan akan cenderung mampu memberikan kejutan seperti pertandingan Juventus kontra Fiorentina. Kekalahan atau hasil imbang sangat haramkan oleh Giorgio Chiellini untuk Juventus. Sebab permainan bagus dari Juventus dapat terhenti begitu saja untuk mengejar defisit poin dari AS Roma yang bakal kembali perkuat pemain utama seperti Gervinho dan Francesco Totti.
