Internasional – 9 Polisi Myanmar Tewas Dalam Serangan

Otoritas Myanmar melaporkan bahwa setidaknya sembilan petugas polisi tewas dan empat lainnya terluka dalam sebuah serangan di pos penjagaan perbatasan. Serangan yang terjadi di wilayah perbatasan dengan wilayah Bangladesh ini terjadi pada hari Minggu (9/10) kemarin yang merupakan salah satu rangkaian serangan yang kerap terjadi di perbatasan wilayah Asia Tenggara itu.

Sejumilah pelaku penyerangan yang berhasil diidentifikasi dan berjumlah delapan orang ini disinyalir berasal dari kelompok pemberontak, tapi otoritas keamanan meyakini bahwa  kelompok tersebut merupakan ekstrimis Muslim. Dari pihak pemberontak pun jatuh korban sebanyak delapan pemberontak dan dua orang lainnya berhasil ditangkap hidup-hidup.

Menurut kepala kepolisian nasional. Zaw Win dalam pernyataannya di konferensi pers mengatakan bahwa penyerangan itu terjadi di wilayah negara bagian Rakhine yang dimulai sejak Minggu (9/10) dini hari waktu setempat.

Wilayah Rakhine sendiri adalah rumah bagi sekitar 1,1 juta di mana sebagian besar warganya adalah kelompok etnis Muslim Rohingya yang mendapatkan penolakan atas hak kewarganegaraannya dan mendapatkan diskriminasi dengan membatasi setiap aktivitas mereka.

Sekitar lebih dari 125.000 orang yang sebagian besar berasal dari etnis Rohingya telah mengungsi semenjak tahun 2012 silam, ketika saat itu terjadi kekerasan antar komunitas yang menewaskan lebih dari 100 orang tewas di Rakhine.

Zaw Win mengatakan kepada kantor berita nasional yang berbasis di ibukota, Naypyitaw bahwa, serangan itu sendiri dimulai pada pukul 1:30 dini hari waktu setempat, ketika sekitar 90 penyerang menyerbu sebuah kantor polisi di desa Kyiganbyin, kota Maungdaw.

Zaw Win menambahkan bahwa para penyerang telah berhasil menewaskan enam petugas polisi dan melukai dua orang lainnya serta menyita sekitar 51 pucuk senjata api dan 10.000 butir peluru amunisi di awal serangan. Mereka kemudian melakukan serangan lanjutan dengan menargetkan sebuah kamp polisi perbatasan di desa Kyeedangauk, Rathingdaung Township dan telah menewaskan seorang polisi dan melukai dua orang petugas lainnya.

Dilanjutkan dengan serangan yang ketiga di daerah Buthingdaung pada 4:30 pagi, yang menewaskan dua petugas polisi dan seorang petugas lainnya dilaporkan menghilang setelah insiden itu terjadi. Zaw Win juga menambahkan bahwa sekitar tujuh dari diduga pelaku penyerang telah tewas dalam insiden tersebut.