Thu. Apr 13th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Ekonomi – Menteri Rini: Penurunan Harga Daging Sapi Masih Terus Dicoba

2 min read

Menteri BUMN (Badan Usaha Milik Negara) RIni Soemarno mengakui bahwa harga daging sapa tidak kunjung mengalami penurunan. Meskipun dari pihak pemerintah telah memancing dengan cara menjual harga daging Rp 80 ribu per kg -nya melalui operasi pasar.

Hal ini menurutnya pemerintah masih terus melakukan upaya untuk bisa memangkas harga daging sapi tersebut, salah satu cara yang akan ditempuh yakni dengan cara menambahkan kuota impor.

“Kami telah menjual terus daging sapu seharga Rp 80.000,- per kilogramnya, namun masih juga tinggi. Kami juga masih mencoba terus dengan menambahnya. Nanti, tanya sama pak menko,” ungkap Rini selepas rapat koordinasi yang bertempat di Kementerian Koordinator Perekonomian Jakarta pada Kamis 9/6/2016.

Kepala Bulog (Badan Urusan Logistik) Djarot Kusumayakti mengungkapkan bahwa pihaknya bakal menambah jumlah kuota impor daging sampi hingga 10 ribu ton. Selain Selandia Baru dan Australia, Bulog juga berusaha untuk mencari sapi dari sejumlah negara lain yang tentunya terbebas dari penyaki kuku dan mulut.

“Begitu barang siap, kami akan langsung mengeksekusi 10 ribu tin tersebut ekuivalen 50 ribu ekor sapi. Yang artinya tidak akan gampang untuk menyalurkannya dalam waktu yang pendek. 50 ribu ekor sapi untuk RPH (Rumah Potong Hewan) besar, kapasitasnya hanya 1000, berarti membutuhkan waktu kurang lebih selama 2 bulan,” terang Djarot.

Djarot juga berharap bahwa harga dari daging sapi bisa secepatnya mengalami penurunan hingga mencapai angka Rp 80.000,- per kilogramnya.

“Kalau pemerintah saja tanpa ada subsidi serta tanpa bantuan khusus, masih bisa menjual daging dengan harga Rp 80 ribu tersebut sudah mendapatkan untung. Mari kita membayangkan keuntungan dari teman-teman yang telah menjual daging sapi diatas angka Rp 80 ribu,” pungkas Djarot.

Harga daging sapi memang terus melambung tinggi semenjak awal bulan Ramadhan kemarin. Kebutuhan yang tinggi namun pada saat yang bersamaan justru stok daging seolah mengalami kelangkaan, sehingga perlahan tapi pasti harga daging sapi terus mengalami kenaikan yang cukup besar.

Hal ini memang telah mendapatkan respon dari pemerintah. Bahkan Presiden Joko Widodo telah memerintahkan dinas terkait untuk segera mengatasinya, mengingat kebutuhan akan daging sapi pada bulan Ramadhan dan Idul Fitri terus meningkat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *