Mon. Jul 10th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Cerita Gabriel Jesus Yang Dibuat Gila Dengan Strategi Pep Guardiola

2 min read

Penyerang Arsenal, Gabriel Jesus, mengutarakan kalau sempat dibikin gila lantaran keputusan strategi Josep ‘Pep’ Guardiola. Gabriel Jesus sempat jadi bagian dari tim Manchester City yang dilatih Pep Guardiola sebelum memutuskan buat pindah ke Arsenal.

Bomber asal Brasil tersebut bertanding bagus ketika memperkuat Man City. dia sukses mencatat 95 gol serta 46 assist dari 236 performa di seluruh kejuaraan. Akan tetapi, tidak selamanya Gabriel Jesus gembira di Man City. ia pun sempat dibikin tidak habis pikir dengan strategi Guardiola saat berhadapan dengan Paris Saint-Germain (PSG).

Ketika itu, Man City tengah menjalani laga berhadapan dengan PSG pada pertandingan tahap grup Liga Champions season 2021-2022. Dalam pertandingan tersebut, Guardiola meletakkan Oleksandr Zinchenko selaku false nine. sedangkan, punggawa Ukraina tersebut merupakan seorang defender.

Gabriel Jesus juga baru diturunkan saat Man City tertinggal 0-1 dari PSG melalui gol Kylian Mbappe pada menit ke-50. Punggawa kelahiran Sao Paolo tersebut bertanding gemilang. dia bisa menciptakan satu gol serta assist buat mengantar Man City meraih kemenangan 2-1 atas PSG.

“Ada pertandingan Liga Champions kontra PSG di kandang, di mana ia menaruh Zinchenko menjadi false 9. gila, ” tutur Jesus, diambil dari Manchester Evening News.

“Sehari sebelumnya, ia malah tak meletakkan (Zinchenko) di situ pada sesi latihan, ia menaruh saya menjadi penyerang, ” ucapnya.

“Zinchenko malah bergurau dengan saya, ‘Hari itu, saya merasa tak enak hati dengan Anda’, ” imbuh Jesus.

Kegilaan strategi Guardiola membikin Gabriel Jesus menangis. dia juga pernah menelpon ibunya sebab kesal dengan keputusan mantan manajer Barcelona tersebut.

“Dua jam sebelum laga, ada diskusi tim, semua tim kemudian makan, istirahat, serta pergi, ” tutur dirinya.

“Dia memberi pengarahan ke tim, saya malah tak makan. saya langsung menuju ke kamar, menangis, ” imbuhnya.

“Saya menelpon ibu saya buat mengobrol, ‘Saya mau keluar, saya bakal pulang, sebab ia memasukkan Zinchenko, serta tidak menurunkan saya, ia menurunkan defender kiri. saya jadi gila’, ” katanya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *