Fri. May 12th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Cedera Saat Lawan Inter, Ismael Bennacer Terancam Absen Hingga Akhir Musim

2 min read

Pemain tengah AC Milan Ismael Bennacer diberitakan bakal absen di sisa season ini lantaran cedera yang didapatinya di pertandingan kontra Inter Milan. Bennacer jadi pemain inti saat Milan menghadapi Inter di pertemuan perdana semifinal Liga Champions 2022/2023 di San Siro, pada Kamis 11 Mei 2023 dini hari WIB. Sayangnya dia tidak dapat bermain lama di lapangan.

Dia hanya dapat bertanding sepanjang 17 menit aja. Bennacer ditarik keluar serta digantikan oleh Junior Messias. Ketika itu Milan telah tertinggal dua gol dari Inter. Pada akhirnya Milan kalah 2-0 dari sang lawan sekota.

Ketika itu pasti aja belum diketahui cedera apa yang dirasakan oleh Ismael Bennacer. akan tetapi muncul dugaan kalau cederanya sepertinya parah. Apalagi Bennacer diketahui meninggalkan San Siro setelah pertandingan dengan mengenakan alat bantu kruk. informasi dari Calciomercato selanjutnya mengatakan kalau cedera punggawa asal Aljazair itu memang cedera serius.

Dia dikabarkan mendapatkan cedera pada lutut kanannya. buat memulihkannya, dia mesti melewati operasi. Dengan begitu, Bennacer mesti absen berbulan-bulan. terlebih terdapat berita dia bisa absen hingga season ini selesai. Di paruh pertama AC Milan bertanding jelek. Di babak kedua, permainan mereka pulih serta dapat memberi ancaman pada lini belakang Inter Milan.

Stefano Pioli menerangkan Milan mesti dapat menaikkan standar permainannya di pertemuan kedua kelak supaya dapat membalikkan kedudukan. standar yang dia maksud adalah meneruskan penampilan di babak kedua pertandingan itu.

“Kami mempunyai kesempatan di babak kedua, jadi pasti aja di pertemuan kedua kami menginginkan lebih banyak kualitas serta tindakan yang lebih agresif,” kata Pioli.

“Kami mesti meningkatkan standar serta bertanding sejak awal dengan suatu yang lebih sama dengan penampilan di babak kedua. Para punggawa begitu mengetahui kalau ini bukanlah performa ataupun hasil yang kami inginkan, mereka kecewa, akan tetapi mereka mengerti kalau kami masih mempunyai kesempatan buat membalikkan kondisi,” jelas Pioli.

Sementara itu itu kapten AC Milan, Davide Calabria, membenarkan kalau Inter Milan memang bertanding lebih garang di pertemuan pertama. akan tetapi dia menginginkan Milan tak menyerah. Dia menerangkan masih memiliki asa buat Milan buat bangkit. Dengan syarat mereka mau bertanding mati-matian di pertemuan kedua kelak.

“Kami mesti memberikan segalanya di laga selanjutnya, ” jelas Calabria.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *