Berita Teknologi Baru – Hati – Hati Smartphone Palsu Akan Disita
2 min read
Pada saat ini tidak bisa dipungkiri, smartphone tiruan atau palsu dari berbagaimaca vendor besar semakin marak beredar di pasar. Anda pun diharuskan untuk bisa cerdas dalam memilih smartphone tersebut asli atau palsu. Tidak hanya di sekitar Asia, fenomena ini ternyata juga tengah terjadi di Benua Eropa.
Kasus smartphone palsu akhir – akhir ini sempat menggemparkan. Adalah beredarnya Samsung Galaxy S4S di Negara Jerman. Pemerintahan Jerman sedikitnya telah berhasil menemukan Smartphone Galaxy S4S palsu atau tiruan sekitar 250 unit, seperti yang telah dilansir oleh Phone Arena, 27 Januari 2014.
Pemerintah Jerman telah menemukan smartphone palsu tersebut di Bandara Stuttgart dalam sebuah pengiriman yang berasal dari Negara Hong Kong. Kemudian mereka menyita seluruh smartphone palsu tersebut dan kemudian akan dihancurkan menggunakan palu.
Menurut petugas Bea Cukai di Bandara Stuttgart, Stuttgarter Nachrichten, membuat taksiran ada sekitar 250 unit smartphone Samsung Galaxy S4S palsu. Diperkirakan hasil penjualan Samsung Galaxy S4S tersebut ditaksir akan mencapai 2000 USD atau sekitar 24 juta Rupiah.
Saat ini, pemerintah Jerman tengah meningkatkan kewaspadaan terhadap beredarnya smartphone palsu yang semakin marak. Tidak hanya Jerman, mereka juga menghimbau negara lain untuk lebih cermat dalam melakukan penyelidikan barang kiriman yang berasal dari negara lain. Khususnya kiriman yang bertujuan ke negara berkembang. Karena, banyak negara yang tengah berkembang lebih senang membeli smartphone palsu.
Tentu hal ini menuntut para pecinta smartphone dan para konsumen untuk lebih berhati – hati dan cermat dalam memilih smartphone yang akan kita beli. Tidak hanya Samsung tetapi seluruh merek smartphone berpotensi palsu.
Sebaiknya para konsumen yang tengah mencari atau akan membeli sebuah smartphone lebih baik membelinya di toko resmi atau kepada distributor terpercaya untuk menghindari kejadian smartphone anda palsu. Bisa jadi setelah anda melakukan transfer beberapa uang, akan tetapi barang pesanan yang anda pesan akan tertahan karena diduga barang tiruan atau barang palsu.
Tentu hal ini akan sangat merugikan seandainya kita sudah mengirimkan uang dan tidak mendapatkan barang yang telah kita pesan.
