Berita Selebritis – Tommy Pratama Dipolisikan Dhani Terkait Konser Metallica
2 min read
Buntut dari persoalan konser Metallica yang telah batal dilaksanakan di tahun 2011 silam ternyata berkepanjangan hingga ke ranah hukum. Namun ternyata sang promotor, Tommy Pratama selaku pihak yang telah dituduh lakukan penipuan hingga miliaran rupiah, telah siap untuk bertanggung jawab mengembalikan uang sang klien yang tidak lain adalah Ahmad Dhani. “Itu saya juga sudah bilang, saya perlu waktu. Rencananya paling lambat adalah tahun inisebab saya juga pernah dijanjikan oleh mereka ingin membeli saham, ya jadinya saya over confidence terhadap apa yang mereka telah katakan, namun ternyata saya serta Original Production tak dapat penuhi masalah Metallica ini,” kata Tommy ketika dihubungi lewat telepon, hari Rabu (10/9/2014) malam.
Pria yang telah 20 tahun dalam menjalankan bisnis promotor tersebut merasa kesalahan tak semata-mata berada pada pihaknya. Dari pihak Malaysia yang mana diwikili oleh Nur Iman Tang juga mempunyai andil. Walau pada akhirnya Tommy juga mengaku cukup terkejut sebab mereka juga menggandeng sejumlah investor pula. “Saya pun bilang sama Tang, ‘Tang kan dari awal saya sudah bilang bahwa bisnis promotor haruslah bonafit, mencari investor juga yang bonafit, dan jangan yang nanggung-nanggung, jangan dari konsorsium yang gak jelas’,” lanjut Tommy. “Saya sudah perjuangin menggunakan DP yang sudah ada (Rp 9,8 miliar), namun tetap gak bisa. Kalaulah mau yang bonafit ya langsung saja taruh US$ 8 juta (Rp 94 miliar) sekaligus, tetapi ini hanya 10 persennya saja. Apakah ini saya permasalahkan? Apakah juga saya anggap hangus? Kan enggak,” ia tekankan.
Ahmad Dhani serta partnernya, Nur Iman Tang melaporkan nama Tommy Pratama pada Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu Polda Metro Jaya, hari Rabu (10/9/2014) kemarin. Pada laporannya, Dhani sebagai salah satu dari investor merasa tertipu lantaran telah menyerahkan uang Rp 9,8 miliar demi datangkan Metallica. Namun pada perjalanannya Dhani tidak dapatkan kabar baik. Tommy Pratama selaku agen yang dinilai sanggup datangkan Metallica pada saat itu dinilai oleh Dhani tak bertanggung jawab. Utamanya soal kerugian finasial dengan angka mencapai miliaran rupiah.
