Berita Nasional – Satpol PP Jakarta Barat Rutin Melakukan Razia Menjelang Ramadhan

Satpol PP Jakarta Barat mulai hari ini melakukan razia rutin untuk menyambut bulan suci Ramadhan yang hanya tinggal menghitung hari. Hal tersebut dilakukan agar warga bisa melakukan ibadah dengan tenang tidak ada yang merasa dirugikan dengan adanya remaja ataupun orang yang dengan sengaja melakukan tindakan yang merugikan orang banyak.

Terlebih Satuan Polisi Pamong Praja juga melakukan pembinaan terhadap gelandangan, waria, pengememis dan juga PSK yang memang menjadi penyakit masyarakat. Tidak ketinggalan Kalijodo yang tengah berubah fungsi menjadi taman terbuka juga menjadi target operasi bagi Satpol PP Jakarta Barat untuk meminimalisir hal yang tidak di inginkan.

Kepala Satpol PP Jakarta Barat juga mengungkapkan, pihaknya akan melakukan razia rutin untuk bisa menjaga harmonisasi dan rasa saling menghormati antar umat beragama khususnya di Jakarta. Karena banyaknya isu yang tidak sedap mengenai sara yang terus bergulir, sehingga Satpol PP juga berusaha keras untuk menjaga keharmonisan didalam lingkup masyarakat.

“Untuk menjaga rasa nyaman, damai, dan aman kami akan melakukan razia rutin. Ini dilakukan untuk menyambut bulan suci ramadhan yang memang hanya menyisakan satu minggu saja. Diharapkan peran masyarakat juga sudi untuk membantu kinerja kami disini” ucap Kepala Satpol PP.

“Hingga sampai saat ini sedikitnya kita berhasil mengamankan 17 orang yang ditengarai sebagai pengemis, gelandangan dan juga PSK yang biasa mangkal di jalan Tubagus Angke. Kami harap ada rasa tenggang rasa untuk semua dengan menghormati bulan suci ini” tutup Tamo Sijabat.

Meskipun pernah gagal melakukan operasi, akan tetapi Satop PP Jakarta Barat memang tidak pernah berhenti. Karena tercatat sudah dua malam Tamo Sijabat beserta pasukannya tidak berhasil menangkap seorangpun. Diharapkan ini pertanda kurangnya pengemis, waria, gelandangan dan juga PSK untuk terwujudnya rasa nyaman.

Dengan begitu Tamo Sijabat juga akan mengerahkan pasukannya untuk tetap melakukan pemantauan terhadap tempat-tampat yang memang dijadikan mangkal. Selain itu pedagang kaki lima dan juga pedagang takjil menjadi sorotan dalam operasi yang dilakukan.