Berita Nasional – Polisi Bekerja Keras Menemukan Pelaku Sampah Kulit Kabel

Hingga sampai saat ini Polisi memang masih belum bisa mengetahui siapa nama pemilik kabel yang kulitnya menjadi penyebab tersumbatnya gorong-gorong di daerah Gatot Subroto, dengan alasan yang bermacam-macam Polisi masih belum  bisa memutuskan dengan SOP yang telah ada.

Dengan adanya kejadian tersebut, di harapkan semua masyarakat kembali peduli dengan lingkungan dan tidak lagi menyalahgunakan gorong-gorong yang menjadi tempat mengalirnya air untuk mencegah banjir dan bencana alam lainnya. Dari pantauan yang terus dilakukan oleh Polisi, memang sudah ada indikasi kesengajaan dari apa yang telah ada di lapangan.

“Penyidik masih berusaha keras untuk bisa menganalisa lebih dalam dan juga terus mengevakuasi banyaknya kulit kabel yang memang menjadi biang dari semua apa yang telah terjadi. Kita kerjasama dengan Pemda DKI untuk bisa menyelesaikan masalah ini dengan cepat” ucap Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono.

Kejadian ini memang sungguh-sungguh menjadi pantauan serius oleh pihak Pemda sendiri, setelah kita ketahui bahwasanya pasukan oranye yang dibentuk oleh Gubernur DKI memang tengah bekerja keras untuk bisa membersihkan dan juga merealisasikan apa yang telah di ditugaskan oleh Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) selaku Guberbur DKI Jakarta.

“Penemuan ini tidak lagi menjadi sebuah taktik licik oleh sejumlah orang, akan tetapi hal ini sudah melanggar peraturan. Jadi kami sebagai pihak berwajib siap membantu memberantas oknum yang sudah menyalah gunakan gorong-gorong di jalan Gatot Subroto ini. Bila ingin di sebutkan satu per satu, disana masih banyak lagi botol minuman berbagai merk dan lain sebagainya” kata Argo.

Hal ini tentu sangat meresahkan warga, karena dalam jangka waktu sehari saja jumlah sampah yang berhasil di keluarkan sebanyak dua mobil bak. Argo memberikan tambahan bahwasannya pihak penyidik saat ini juga masih bekerja keras untuk bisa mengetahui sang pemilik untuk bisa di pertanggungjawabkan.

“Diharapkan ini menjadi sebuah pembelajaran terbesar bagi kita semua, dan kami juga akan tetap menyelidiki kasus ini apakah ada unsur pidana atau tidak. Karena juga terdapat karung yang hanya berisi kulit kabel tanpa ada tembaganya” pungkas Argo.