Wed. Apr 12th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Berita Nasional – Kejanggalan di Kebun Binatang Bandung Pasca Matinya Yani

2 min read

Kematian gajah Yani sedikit banyak menguak seperti apa pengelolaan kesehatan hewan pada Kebun Binatang Bandung. Selain halnya tidak punya dokter, ternyata sudah lama pula hewan di tempat itu tak diberi vitamin serta vaksinasi. Informasi ini didapat dari salah satu pegawai di Kebun Binatang. Ia mengaku, anggaran bagi kesehatan hewan telah tersendat dari tahun 2009 silam.

“Dulunya sama dokter hewan tiap tahun kami suka ajukan anggaran buat kesehatan hewan. Tetapi dari 2009 itu sudah mulai tersendat,” kata pria yang tak mau namanya disebutkan itu, Jumat (13/5/2016). Ia mengatakan bahwa pada saat itu, pihak pengelola beralasan anggaran yang diajukan terlalu besar dan pengelola tak sanggup memberikan. “Besarannya itu tergantung sama program. Kalau vaksinasi sama vitamin itu memang besar, kalau cuman pengobatan cukup pakai obat yang ada saja. Tetapi kata pengelola, anggarannya itu terlalu besar,” katanya.

Dan sejak itu pula hewan yang ada Kebun Binatang Bandung tak diberi vitamin atau vaksinasi. Dahulu, dokter pada Kebun Binatang juga cukup banyak, namun satu per satu dari mereka mundur lantaran tak sejalan lagi dengan pengelola. “Dulu dokter banyak, tapi mundur sebab kayak dibuat gak nyaman. Gak sejalan. Pengelola gak mau nerima pendapat orang lain,” katanya.

Semenjak ditinggal para dokter, selain halnya Gajah Yani, selama kurun waktu setahun ini ada pula sejumlah hewan yang jatuh sakit. Diantaranya Tapir serta burung. “Kita gak lakukan apa-apa. Terakhir, katanya sih ada dokter yang dari luar, tetapi kita enggak tahu itu gimana perjanjiannya,” sebutnya. Parahnya lagi, biasanya bila ada hewan mati segera dikubur tanpa diketahui apa penyakitnya. “Ya, kalau ada yang mati ya langsung aja dikubur. Gak tahu indikasi apa. Gak ada nekropsi seperti di Gajah Yani,” ujar pria yang sudah lama bekerja di Kebun Binatang Bandung.

Sayangnya, pihak Kebun Binatang Bandung masih belum bisa dimintai informasi sehubungan dengan hal ini. Wali Kota Ridwan Kamil mengatakan sudah mengetahui ada yang tidak beres dengan pengelolaan kebun binatang tersebut. Bahkan, pria yang akrab disapa Emil tersebut menyebut pengelola tak bayar sewa lahan dari 2007 silam. Diduga pengelola tak pernah setor pajak retribusi, PBB, dan lain sebagainya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *