Berita Nasional – Bagaimana DPO Anggota ISIS Lolos Ke Suriah?
2 min read
Sosok pria yang digadang-gadang bernama Bachrunsyah yang tampil serta mengajak para warga negara Indonesia untuk mendukung ISIS disebutkan oleh Kapolri Jenderal Sutarman bahwa pria tersebut masuk ke Daftar Pencarian Orang (DPO) atau menjadi buron. Lalu bagaimana bisa Bachrunsyah ini lolos sampai ke Suriah? Irjen Ronny F Sompie, Kadiv Humas Polri, mengatakan bahwa sehubungan dengan mereka yang telah menjadi buron untuk aksi teroris, memang pihak kepolisian tak pernah membuka data tersebut secara vulgar pada instansi yang lain.
Polri melaksanakan silent operation pada pengejaran target para pelaku teror. Hal tersebut dilakukan demi menjaga kerahasiaan dari operasi. Tak hanya terhadap instansi yang lain, bahkan juga kepada sesama anggota polisi, proses operasi diam ini tak boleh hingga ‘bocor’. “Para pelaku memang sangatlah peka atas gerakan para penegak hukum,” ujar Ronny ketika berbincang dengan wartawan dari Gedung Divisi Humas, di Jl Tirtayasa, Jakarta, pada Rabu (6/8/2014).
Ronny pun juga sempat bercerita bahwa pengalaman Polri dalam menggandeng instansi yang lain pada saat pengungkapan pelaku terorisme. Dimana pada saat itu Polri lewat Densus 88 menyatakan sejumlah tersangka yang termasuk di dalam DPO. “Kita minta bantuan kepada instansi lain agar bisa melakukan penangkapan, akan tetapi di dalamnya kita tak menerima bantuan apapun. Bahkan pihak Polri sendiri lah yang akhirnya menangkap sang buron itu,” kisah Ronny.
Dari pertimbangan tersebut pula lah, pada akhirnya sejumlah nama yang termasuk pada buruan kepolisian sehubungan dengan kasus teror hanyalah disebarkan pada pihak internal Polri saja. “Guna memudahkan upaya penangkapannya, sebab saat kita umumkan dapat menyebabkan yang bersangkutan ini jadi semakin sulit untuk dicari,” imbuh Ronny.
Jenderal Sutarman, Kapolri, juga menyebut bahwa pihaknya sudah mengidentifikasi sosok dari pria yang tayang pada video ISIS pada situs YouTube. Menurut informasi Sutarman, lelaki itu adalah salah satu dari buronan Polri dengan kasus tindak terorisme. “Sudah berhasil teridentifikasi, inisial adalah B serta memang menjadi salah satu buronan kita,” terang Sutarman pada kantornya, Senin (4/8/2014).
