Tue. Apr 11th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Berita Kriminal – Kertas Karbon Sembunyikan Ratusan Kg Sabu dari X-Ray

2 min read

Upaya penyelundupan ratusan kilogram sabu oleh jaringan pemasok narkoba asal Pakistan dilakukan menggunakan modus pengiriman genset. Sindikat asing juga memanfaatkan kertas karbon demi meloloskan barang haram tersebut dari pemindaian X-ray. Komjen Pol Budi Waseso, Kepala BNN yang didampingi oleh Heru Pambudi, Dirjen Bea Cukai Kementerian Keuangan menjelaskan bagaimana uapay sindikat tersebut dalam mengelabui petugas bea cukai Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang.

Buwas, panggilan Budi Waseso, ketika gelar kasus pada Tempat Kejadian Perkara di gudang milik CV Jeparaya Int, Dukuh Sorogenen, Pekalongan, Kec Batealit, Jepara, Jawa Tengah, hari Kamis (28/1/2016) sempat mengambil 1 unit genset yang masih belum digeledah. Lalu ia pun membuka bagian kap mesin tersebut lalu menemukan bingkisan plastik isi sabu. “Jadi menggunakan karbon yang diletakkan di sini agar lolos X-ray,” terang Buwas dari lokasi penggerebekan.

Heru Pambudi juga menjelaskan bahwa pengungkapan kasus ini masih ada hubungannya dengan aksi penyelundupan narkoba asal Guangzhou, China menuju Indonesia oleh jaringan Pakistan 6 bulan yang lalu. Barang haram itu dikirim ke Semarang di 17 Desember 2015 yang lalu dengan CV BT yang ada di Semarang selaku pihak importirnya.

Petugas bea cukai tetap berhasil membongkar keberadaan sabu dalam mesin genset tersebut walau narkoba itu memang tidak terdeteksi oleh x-ray. Hal ini terbongkar lantaran tim Ditjen Bea Cukai Jateng-DIY juga menerapkan langkah cek langsung. “Walau di X-ray tidak tembus, masih cek lagi, lalu ditarik tuasnya. Jika isinya memang oli pastinya gampang, nah kalau bukan oli, ya tak akan bergerak,” terang Heru. “Untuk pemberitahuannya (pada bea cukai) ada 278 karton yang terdiri atas 192 karton mesin serta 86 karton air filter,” lanjut Heru.

Petugas pun menelusuri sindikat lalu mengikuti proses pengiriman barang. Hingga pada, Rabu (27/1) kemarin, BNN bersama Bea Cukai menggerebek lokasi gudang penyimpanan sabu komplotan itu. Hingga kini, sudah 100 kg sabu yang ditemukan. Sementara sisanya masih tersimpan dalam 100 genset. Ada 8 orang yang menjadi tersangka dimana 4 diantaranya merupakan warga Pakistan dan sisanya WNI.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *