Berita Internasional – Ketakutan Amerika Serikat Tidak Bayarkan Hutang

Presiden dari Bank Central atau Bank Dunia Kim Yong Jim menjelaskan dalam waktu dekat ini pihak Gedung Putih akan segera membahas tentang masalah hutang luar negeri Amerika Serikat yang sangat besar. Tanggal 17 Oktober 2013 mendatang merupakan hari terakhir bagi pemerintahan Barrack Obama untuk lunasi hutang kepada sejumlah negara berkembang termasuk Indonesia. Karena jika Amerika Serikat gagal membayar hutang mereka akan berdampak buruk bagi perekonomian negara – negara tersebut. Ini juga akan mengancam ketahanan nasional dari dampak krisis ekonomi.

Keterangan Kim Yong Jim ini sebutkan dalam jumpa dengan berbagai pimpinan dunia dan wakil – wakil negara – negara berkembang dalam dewan IMF PBB kemarin. Dalam pertemuan itu membahas masalah ekonomi yang telah melemahkan kondisi – kondisi dari negara – negara berkembang sampai yang miskin. Rapat itu terdapat 188 wakil dari hampir seluruh negara dunia yang hadir dalam rapat IMF dan Bank Dunia.

Kim Yong Jim meminta pemerintahan Amerika Serikat untuk tegas ambil setiap langkah mereka. Karena saat ini seluruh dunia tengah nantikan keputusan dewan parlemen dalam konggres pekan ini dari pemerintahan Barrack Obama. Ketakutan dunia tentang Amerika Serikat gagal bayar hutang bahkan sampai waktu tentukan belum terdapat solusi yang jelas. Kim Yong Jim berikan keterangan jika memang kondisi terparah alami oleh masyarakat miskin terutama negara benua Afrika jelasnya.

Kondisi saat menjadikan peningkatan untuk jumlah keluarga miskin dunia yang mencapai 400 juta dalam kurun waktu 18 tahun dari sekarang. Sebab itu terjadi usai kondisi layak hidup yang hanya sebesar 1,3 dollar amerika serikat yang menjadi biaya setiap anak saat ini jelas Kim Yong Jim. Masalah ini harus segera teratasi agar dunia tidak terjadi kesenjangan masalah ekonomi yang membuat setiap negara melemah hingga tidak mampu menjaga kondisi rakyatnya.

Tharman Shanmugaratnam sebagai wakil dari IMF yang juga sosok penting dalam prekonomian Singapura jelaskan jika saat ini kondisi hutang Amerika Serikat harus terbayarkan. Jika ini terlambat maka akan sangat membuat beberapa negara tidak berdaya kerena terus melambungnya suku bunga dollar Amerik Serikat terhadap negara berkembang dan miskin.