Mon. Apr 10th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Berita Internasional – Kasus Pemenggalan Nenek Masuk Pengadilan

2 min read

Seorang pria yang diketahui masih berusia muda didakwa terkait kasus pembunuhan terhadap seorang nenek dari kawasan London utara, di Inggris. Sosok wanita yang berusia 82 tahun tersebut ditemukan tewas dengan keadaan kepala yang terpenggal di lokasi sebuah taman. Pihak kepolisian lokal menolak untuk menjelaskan lebih detil terkait bagaimana kronologi dari nenek yang bernama Palmira Silva itu bisa tewas. Akan tetapi ditegaskan yaitu insiden yang telah terjadi di hari Kamis, 4 September ini tak ada kaitannya terhadap aksi terorisme.

Seperti yang telah dilansir oleh kantor berita AFP, pada Sabtu (6/9/2014), seorang pemuda yang bernama Nicholas Salvador telah didakwa melakukan pembunuhan Silva di hari Jumat, 5 September. Pria yang masih berusia 25 tahun tersebut segera dihadirkan pada persidangan yang diadakan pada Pengadilan Highbury Corner Magistrate di Sabtu siang waktu lokal. Ia juga akan menghadapi dakwaan telah melakukan aksi penyerangan terhadap seorang polisi. Pihak kepolisian setempat mendapati jasad Silva dari pinggiran kawasan Edmonton, London di hari Kamis (4/9). Hal tersebut usai warga lokal melaporkan akan keberadaan seorang pria memakai pisau untuk menyerang seekor kucing atau anjing.

Meskipun pihak kepolisian tak bersedia untuk mengkonfirmasi terkait pemberitaan pihak media yang melansir bahwa wanita yang telah lanjut usia itu memang benar dipenggal adanya, namun beberapa media sempat menyebutkan bahwa aksi pembunuhan yang brutal ini dilakukan dengan menggunakan sebilah parang.

Pihak berwenang Scotland Yard ataupun pihak kepolisian metro di London pun juga sempat lakukan investigasi terkait percobaan penyerangan kepada 2 orang di lokasi rumah yang mana diketahui bahwa lokasinya masih berada pada area yang sama sebelum saat nenek Silva tewas dibunuh. Kasus ini sempat memunculkan rumor tentang keterkaitan dengan tindak terorisme, sebab dihubung-hubungkan dengan aksi keji yang telah dilakukan militan ISIS yang mana diketahui dilakukan untuk mengancam Presiden AS, Obama untuk segera menghentikan serangan udarnya terhadap kelompok mereka pada kawasan Irak mauopun Suriah belum lama ini.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *