Mon. Apr 10th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Berita Internasional – 28 Tewas Dalam Penyergapan Bus Di Kenya Oleh Militan Al-Shabab

2 min read

Sebuah kelompok militan yang bernama Al-Shabab, pada Sabtu (22/11/2014), melakukan penyergapan pada sebuah bus yang ada di Kenya serta sempat mengeksekusi hingga 28 orang yang merupakan penumpang non-Muslim pada aksi yang diklaim sebagai pembalasan atas aksi penggerebekan terhadap beberapa masjid yang ada di kota Mombasa. “Saya bisa memastikan bahwa sejumlah 28 penumpang yang tak bersalah telah dieksekusi dengan brutal oleh kelompok Al-Shabab,” terang kepala polisi regional Noah Mwavinda.

Bus yang sedang menuju ke ibu kota Nairobi tersebut disergap tidak berselang lama usai meninggalkan Mandera, kota yang ada di dekat kawasan perbatasan terhadap Somalia. Para penyerang lalu menyuruh sejumlah 60 penumpang bus tersebut agar turun kemudian memisahkan penumpang Muslim engan yang non-Muslim. Penyerang lalu memaksa para penumpang yang non-Muslim untuk naik kembali ke bus serta mencoba untuk pergi bersama mereka, tetapi bus tersebut secara tiba-tiba mogok.
“Jadi mereka lalu mengeksekusi sandera tersebut sebelum akhirnya melarikan diri lagi ke Somalia,” tambah Mwavinda. Di lain pihak, juru bicara Al-Shabab menerangkan bahwa serangan maut tersebut merupakan pembalasan aksi penggerebekan 4 masjid pada kota Mombasa yang sudah memanaskan situasi pada kota pelabuhan tersebut. “Mujahidin sukses melaksanakan sebuah operasi dekat Mandera pada pagi ini, dimana telah menewaskan 28 musuh. Ini merupakan pembalasan atas kejahatan yang telah dilakukan pemerintah Kenya kepada Muslim Mombasa,” tegas Ali Mohamud Rage, selaku juru bicara Al-Shabab.
salah seorang penumpang dalam bus yang mana hanya menyebut ia bernama Ibrahim (25) menjelaskan penyerang tersebut berjumlah 70 orang. “Ketika bus berhenti mereka lalu memisahkan para penumpang Muslim dengan non-Muslim,” kata Ibrahim. Ibrahim juga menambahkan bahwa ia melihat ada 2 penumpang non-Muslim yang dieksekusi dengan ditembak pada kepala mereka. “Para penumpang yang lain diperintahkan agar berjalan menuju desa terdekat,” lanjut Ibrahim. Sejak pihak Kenya mengirimkan pasukannya menuju Somalia tahun 2011 guna memerangi Al-Shabab, negeri tersebut kerap dihantam oleh serangan maut. Puncaknya saat pusat perbelanjaan bernama Westgate yang ada di Nairobi diserbu oleh kelompok bersenjata dan menewaskan sejumlah 67 orang.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *