Sun. Apr 9th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Unik Aneh – Operator KA Jepang Tunda Penutupan Stasiun Demi 1 Siswi SMA

2 min read

Terhitung bertahun-tahun lamanya stasiun Kami-Shirataki sepi dari aktifitas penumpang yang ingin bepergian. Pihak operator kereta api Japan Railway (JR) pun sudah lama berencana untuk menutup stasiun itu. Namun rencana itu kemudian mereka tunda dan membiarkan kereta api tetap melintasinya. Pihak JR mengetahui ada seorang siswi SMA yang masih setia naik-turun dari stasiun tersebut.

Stasiun Kami-Shirataki lokasinya terletak pada Pulau Hokkaido dan sudah lama ditinggalkan penumpang sejak 3 tahun laluyang. Penyebab stasiun ini ditinggalkan adalah karena lokasinya yang cukup terpencil serta berakhirnya kereta barang hingga memaksa operator JR untuk memutuskan menutup stasiun tersebut. Menimbang akan banyak faktor serta biaya operasional, adalah hal yang wajar jika stasiun ini hendak ditutup.

Namun nyatanya, penumpang kereta masih belum sepenuhnya habis. Setidaknya, masih ada 1 orang siswi yang masih setia menanti kereta pada stasiun itu untuk berangkat dan pulang dari sekolahnya. Atas dasar inilah, operator JR kemudian mengurungkan niatan menutup stasiun tersebut dan memilih untuk tetap menjalankan layanan kereta hanya demi mengantar jemput 1 siswi SMA ini saja. Pihak JR memutuskan memilih menunggu sang siswi SMA ini lulus terlebih dahulu sebelum akhirnya benar-benar menutup stasiun tersebut.

Bahkan tak tanggung-tanggung, JR juga menyesuaikan jadwal berangkat kereta dengan jadwal berangkat dan pulang siswi SMA tersebut. Seakan kereta pun hanya khusus melayani siswi dari Stasiun Kami-Shirataki tersebut, yaitu mengantar sekolah lalu menjemput sepulang sekolah. Sang siswi SMA yang masih belum diketahui namanya tersebut diharapkan segera lulus 26 Maret 2016, sekaligus menjadi momen stasiun tersebut akhirnya ditutup, seperti yang dilansir CCTV serta Citylab di Minggu (10/1/2016).

Pilihan ini ternyata mendapatkan banyak penghargaan dari masyarakat Jepang hingga beredar viral ke media sosial. Warga pun mengangkat topi bagi pemerintah Jepang yang menjadikan pendidikan sebagai prioritas utama. “Inilah arti good governance yang telah masuk dengan benar hingga ke tingkat akar rumput. Tiap warga adalah sangat penting. Tidak ada satupun anak yang boleh ketinggalan,” bunyi komentar di Facebook CCTV.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *