Trend Aneh – ‘Nongkrong’ Di Tengah Jalan Ala Remaja Singapura

Nampaknya makin modernnya aspek gaya hidup di jaman sekarang, menjadikan trend yang ada di dunia ini pun kian ‘gila’ pula. Terkadang saking inginnya dalam membuat sebuah trend, orang cenderung lupa bahwa kesempatan hidup ini cuma sekali saja. Entah itu karena euphoria di masa muda yang cuma keisengan saja, sejumlah orang rela ikut trend yang sejatinya tak terlalu bearti pada hidup mereka.

Coba kita lihat di Singapura, saat melihat bagaimana para remaja di negara itu baru saja menghebohkan negaranya dengan sebuah ‘trend’ foto yang terbaru dari mereka. Contohnya seperti yang terlihat pada akun Facebook, sejumlah remaja putri terlihat tengah duduk di tengah-tengah as pembatas jalan. Dan perlu diketahui bahwa ini bukanlah sebuah jalanan biasa sebab ternyata jalanan itu adalah jalan raya.

Sejumlah remaja putri ini lalu mengunggah foto mereka pada Instagram. Mereka lalu mengatakan tentang apa yang telah mereka lakukan itu merupakan hal normal yang biasa saja. Tetapi menurut orang yang mengetahui kejadian itu, menyatakan via Stomp Singapura sejatinya para remaja ini tengah membahayakan nyawa mereka.

Dalam foto terlihat bahwa saat itu jalanan masih lengang, tetapi bukan berarti tidak ada kendaraan sama sekali di sana. Jika pengemudi kendaraan tak cukup waspada, lengah barang sedikit saja, maka nyawa dari keenam remaja ini terancam. Orang yang tak menyebutkan identitasnya ini juga menyatakan bahwa dia merasa heran pada trend remaja di jaman sekarang ini.

Berfoto ria di tengah-tengah jalan raya seperti ini dapat memicu mereka mendapat insiden naas maupun tragis. Namun, nampaknya keenam remaja tersebut memang tak berpikir hingga sejauh itu. Mereka tetap menganggap bahwa foto itu wajar. Entah apa orang tua dari mereka juga sependapat menyikapi foto dari keenam anaknya tersebut. Memang remaja kini tentunya sangat berbeda dari remaja beberapa tahun lalu. Apalagi tentang fasilitas serta kebebasan anak sekarang. Perhatikan saja, tidak semuanya trend wajib diikuti serta tak semuanya budaya orang tua itu kuno.